News Satu, Probolinggo, Minggu 25 November 2018- Kapal Motor (KM) Multi Prima 1 bernasib nahas di selat Bali, pada Kamis (22/11/2018), dari 14 penumpang kapal, sebanyak 7 orang dinyatakan selamat dan berhasil di evakuasi oleh Satpolair Polres Probolinggo, Jawa Timur (Jatim).
Kapal yang mengangkut kargo material dari Surabaya menuju Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) ini dinyatakan tengelam di selat Bali. Sebanyak 7 ABK berhasil di evakuasi oleh tim gabungan dari jajaran Kepolisian, TNI dan KSOP dengan mengunakan kapal patroli Polair Polres Probolinggo.
Kapolres Probolinggo, AKBP Eddwi Kurnianto,menjelaskan pihaknya mendapat informasi kapal Multi Prima 1 tenggelam di wilayah perairan Bali. Kemudian pihaknya menerima informasi jika 7 ABK berhasil diselamatkan KM Cahaya Illahi 10 bertujuan Probolinggo, petugas langsung melakukan penjemputan.
“Saat ini kondisi mereka baik-baik saja walaupun masih ada beberapa ABK yang luka ringan. Selanjutnya yang pasti mereka akan mendapat perawatan penuh,” tegasnya Eddwi, Minggu (25/11/2018).
Salah satu ABK yakni Chris Butarbutar (26th), asal Medan menceritakan kepada wartawan, kapal yang di tumpangi merupakan kapal kargo bermuatan barang. Kapal tersebut bertolak dari Surabaya dengan tujuan Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur.
“Kapal itu awalnya tidak apa-apa, sewaktu cuaca buruk saat ombak besar sampai dua meter. Air pun masuk, dan kami gak bisa mengatasi. Akhirnya kami mengirimkan informasi darurat dan melakukan tindakan meninggalkan kapal atau abandon ship,” terangnya.
korban saat ini tengah berada di penampungan sementara di Kantor Stasiun Radio Pantai Mayangan,kota Probolinggo. Ketujuah ABK tersebut yakni Syamsul Salda (38) asal Flores Timur, Trasius (35) asal Flores Timur, Pande (67) asal Jakarta, Riski (26) asal Kupang, Sutrisno (57) asal Sragen, Soni Kancil (41th) asal Flores, Phlipus Bay (43th) asal Flores. (Bambang)
Comment