News Satu, Ogan Komering Ilir, Rabu 6 Maret 2019- Musmulyadi alias Kalung Bin Mat Husin (38), warga Desa Sungai Sibur, Kecamatan Sungai Menang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) kini harus berurusan dengan pihak kepolisian.
Ia dilaporkan polisi oleh Ketut Swastika Bin Nyoman Pasak Arnaye (39), karena diduga telah melakukan pembakaran lahan kebun tebu di Desa Gajah Mati milik PT Pratama Nusantara Sakti (PNS) pada hari Minggu (3/3/2019) sekira pukul 13.00 WIB.
Musmulyadi diduga membakar lahan tebu seluas 15,84 hektar tersebut menggubakan korek api, yang mengakibatkan kerugian mencapai lebih kurang Rp 84.872.105.
“Berdasar laporan itu, tersangka ditangkap pada hari Selasa sekira pukul 11.00 WIB oleh anggota Polsek Sungai Menang saat masih berada di sekitar TKP (lahan yang dibakar),” terang Kapolres OKI, AKBP Donni Eka Syahputra melalui Paursubbag Humas Bagops, Muhammad Nizar, Rabu (6/3/2019).
Menurut Nizar, berdasarkan keterangan dari tersangka dan saksi-saksi, pembakaran tersebut dilakukan lantaran tersangka sakit hati, karena pondok di lahan yang di klaim di tanah Hak Guna Usaha (HGU) PT Pratama Nusantara Sakti (PNS) tersebut dirusak oleh PT PNS.
“Selanjutnya kami akan meminta keterangan korban dan melengkapi mindik. Sementara tersangka saat ini sudah diamankan di Mapolsek Sungai Menang,” pungkasnya. (Hasan)
Comment