News Satu, Bondowoso, Senin 25 Maret 2019-Ketua Pengurus Cabang (PC) Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif NU kabupaten Bondowoso, melakukan monitoring ke salah satu lembaga dibawah naungannya di SMK NU 01 Tenggarang saat pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) serentak tingkat SMK tanggal 25 hingga 28 Maret 2019.
Kunjungan ketua LP Ma’arif NU Bondowoso Mohammad Mazuqi ke sekolah SMK NU Tenggarang tersebut disambut oleh kepala SMK NU Tenggarang Daris Wibisono Setiawan yang didampingi oleh Wakil kepala sekolah bidang kurikulum yaitu Muhammad Susanto.
Marzuqi langsung menuju ruangan UNBK, sebab sesuai peraturan tidak boleh memasuki ruang ujian, terlihat ketua LP Ma’arif yang juga pejabat di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan daerah Bondowoso ini hanya mengawasi dari luar ruangan.
“Saya merasa bahagia bisa melihat anak-anak yang kurang beruntung secara ekonomi bisa tampak berwibawa didepan Laptop sambil mengerjakan soal-soal ujian dengan tenang dan wajah bahagia,” ujar Alumni PMII, Senin (25/3/2019).
Selain itu, Ketua LP Ma’arif NU juga memberikan instrumen pelaksanaan ujian nasional yang harus diisi sebagai bahan evaluasi. Sebelum meninggalkan SMK NU Tenggarang, mantan Kepala UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Taman Krocok ini memberikan pesan kepada SMK NU Tenggarang untuk terus berupaya menjadi pembeda dengan sekolah-sekolah yang lainnya.
“Saya berharap SMK NU Tenggarang tetap menjadi sekolah yang gratis sampai lulus, membuka kesempatan selebar-lebarnya bagi anak kurang mampu untuk bisa sekolah disini dengan gratis, ” Imbuhnya.
Marzuqi berharap dengan bekal kompetensi vokasional yang telah diberikan kepada siswa mampu bersaing didunia kerja bagi yang langsung ingin kerja dan bagi yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi jangan khawatir, kedepan akan banyak beasiswa untuk mahasiswa yang kuliah.
Sementara itu, Kepala sekolah SMK NU 01 Tenggarang Daris Wibisono Setiawan mengatakan, disini ada 49 siswa yang mengikuti ujian dan semua siswa alhamdulillah sudah menggunakan leptop tidak menggunakan komputer lagi.
“Ada sebanyak 29 laptop yang tersedia, jadi pelaksanaan ujiannya ada dua sesi yang sesi pertama dimulai pukul 07:30 -09:30 WIB dan sesi kedua pukul 10:30-12:30 WIB Alhamdulilah, bisa dikatakan kalau disini bukan UNBK tapi UNBL (Ujian Nasional Berbasis Laptop),” pungkasnya, (RKB/gik)
Comment