HEADLINENEWSOGAN KOMERING ILIRPEMERINTAHANPEMKAB OGAN KOMERING ILIRREGIONAL

Bupati OKI Minta Camat dan Kades Tanggap Karhutlah

×

Bupati OKI Minta Camat dan Kades Tanggap Karhutlah

Sebarkan artikel ini
Bupati OKI Minta Camat dan Kades Tanggap Karhutlah

Newssatu, Ogan Komering Ilir, Selasa 17 September 2019- Bupati Ogan Komering Ilir (OKI), H. Iskandar, SE, melayangkan surat edaran kepada seluruh Camat dan Kepala Desa (Kades) yang berada di Bumi Bende Seguguk.

Surat edaran dengan nomor : 712/I/2019, tentang pengendalian kebakaran hutan, kebun dan lahan di Kabupaten OKI, berisikan 5 poin penting untuk menjadi perhatian dan dilaksanakan oleh Camat dan Kades dengan penuh tanggung jawab.

Adapun perintah Bupati kepada para pemimpin wilayah dan desa antara lain, tidak diperkenankan meninggalkan tempat, atau tetap berada di wilayah kerjanya masing-masing selema musim panas atau kemarau tahun ini.

Mereka diminta melakukan patroli secara rutin serta berperan aktif memantau hot spot dan hot fire di wilayah kecamatan atau desa yang menjadi tanggung jawabnya dengan tetap berkoordinasi dengan Koramil, Polsek dan Instansi terkait Iainnya.

“Camat dan kades diminta Mendukung Satuan Tugas Pengendalian Kebakaran Hutan, Kebun dan Lahan (Dalkarhutbunla) dengan mengerahkan masyarakat dalam melakukan pencegahan dan penanggulangan Kebakaran Hutan, Kebun dan Lahan juga melaporkan kepada pihak yang berwajib apabila terdapat masyarakat yang dengan sengaja membakar hutan, kebun atau lahan,” katanya, Selasa (17/9/2019).

Bupati juga akan memberikan sanksi tegas kepada camat dan kades yang lalai.

“Mereka akan disanksi sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku,” tandasnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten OKI, H. Husin, S.Pd, MM mengatakan, dalam rangka pengendalian Kebakaran Hutan, Kebun dan Lahan tahun 2019. Oleh karena itu, pihaknya meminta warga untuk membantu personil pemadam, dan jika memungkinkan membantu logistik terutama air minum untuk satgas yang berada di lokasi kebakaran.

“Sangat membantu terutama air putih untuk minum, karena mereka bekerja memadamkan api bukan sebentar, bahkan bisa seharian penuh,” Ungkap Sekda, Husin. (Hasan/Humas Pemkab OKI)

Comment