BATUHEADLINENEWSPEMERINTAHANPEMKOT BATUREGIONAL

Atasi Banjir di Jalan Semeru, Pemkot Batu Akan Bangun Box Culvert

×

Atasi Banjir di Jalan Semeru, Pemkot Batu Akan Bangun Box Culvert

Sebarkan artikel ini
Atasi Banjir di Jalan Semeru, Pemkot Batu Akan Bangun Box Culvert
Atasi Banjir di Jalan Semeru, Pemkot Batu Akan Bangun Box Culvert

News Satu, Batu, Jumat 7 Februari 2020- Banjir Kali Kebo yang sering kali meluap ke pemukiman warga di Jalan Semeru Sisir Kota Batu, Jawa Timur. Menykati hal itu Pemerintah Kota (Pemkot) Batu akan  membuat terobosan agar setiap hujan turun  masyarakat tidak lagi resah  dan terganggu saat melintasi di Jalan Semeru.

Salah satu solusi yang ditawarkan oleh Walikota Batu Dewanti Rumpoko dan Wakil Walikota Batu Punjul Santoso adalah membangun peningkatan drainase dan Box Culvert (gorong-gorong)  yang ada di Kawasan Jalan Semeru depan kelurahan Sisir.

Walikota Batu Dewanti Rumpoko menyatakan dalam hal mengatasi banjir yang sering terjadi di kali  Kebo, solusinya  adalah membangun sebuah Drainase dan Box Culvert.

“Terkait penanganan banjir yang terjadi di Kali Kebo, cara mengatasinya, kami berencana menggantinya dengan box culvert,” kata Walikota Batu, Dewanti Rumpoko saat ditemui usai sidak Kali Kebo Sisir, Jumat (7/2/2020).

Ia juga belum bisa memastikan kapan akan dilakukan pembangunan box culvert, apakah  tahun 2020 atau tahun 2021. Tapi yang pasti bahwa dana pembangunan box culvert itu, dananya akan diambilkan melalui dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Batu.

Selain itu dalam sidaknya di sungai kali kebo Sisir, Mulai Jalan Lesti hingga Jalan Semeru, Dewanti Dan Punjul Santoso merasa prihatin, karena  masih banyak dijumpai warganya yang masih membuang sampah sembarangan ke sungai.

“Dari hasil penelusuran yang dilakukan oleh kami dan Pak Punjul, ternyata banyak ditemui sampah rumah tangga yang masih dibuang disungai.  Kami  berharap kesadaran masyarakat agar membuang sampah pada tempatnya” ungkapnya.

Ia menambahkan, beberapa pintu air yang ada di jalan Lesti masih berfungsi dengan baik, dan ada petugas yang mengatur sehingga ketika volume air dari sungai diatasnya besar, aliran air tersebut bisa dialihkan ke sungai brantas sehingga potensi terjadinya banjir berkurang.

“Kami pasti akan mencarikan solusinya,” pungkas Walikota Batu. (Wiyono)

Comment