HEADLINEKESEHATANLIFE STYLENEWSREGIONALSURABAYA

Wakapolri Libatkan Tomas dan Suporter Bagikan 1,5 Juta Masker di Jatim

×

Wakapolri Libatkan Tomas dan Suporter Bagikan 1,5 Juta Masker di Jatim

Sebarkan artikel ini
Wakapolri Libatkan Tomas dan Suporter Bagikan 1,5 Juta Masker di Jatim
Wakapolri Libatkan Tomas dan Suporter Bagikan 1,5 Juta Masker di Jatim

News Satu, Surabaya, Jumat 4 September 2020- Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono hadir secara langsung di Markas Polda Jawa Timur, di jalan Ahmad Yani Surabaya, Jawa Timur. Kunjungan ini sekaligus mengukuhkan dan  berangkatkan satuan tugas / Satgas Penegakan Protokol Kesehatan Covid 19. Itu, berdasaR Inpres No. 6 tahun 2020 tentang pendisiplinan protokol dalam pencegahan COVID-19.

Tak hanya itu, Gatot juga membagikan 1,5 juta masker, yang nantinya akan disebarluaskan di seluruh wilayah Jawa timur. Melalui polres dan satgas yang tersebar hingga ke pelosok kabupaten kota se Jatim. Di kesempatan ini, Gatot tegaskan, masker harus menjadi gaya hidup baru di masyarakat, baik itu saat beraktifitas maupun ketika berinteraksi.

Ia menerangkan penggunaan masker penting sangat penting,  untuk melindungi diri sendiri dan orang lain dari penularan virus Corona.

“Oleh karena itu saya mengimbau pada rekan sekalian, gunakan masker. Presiden menyampaikan, ayo pakai masker, masker dan masker,” terang jendral bintang 3 ini, Jumat (4/9/2020).

Diilustrasikan olehnya, ketika bermasker dijadikan sebagai pola gaya hidup baru. Bahkan, bisa dikatakan sebagai budaya baru kita. Dicontohkannya, jika teman-teman ketinggalan handphone pasti bingung, sampai harus pulang ngambil dulu ke rumah. Nah, Sama seperti kita jiga ketinggalan masker, harus punya kesadaran untuk segera bermasker juga.

“Sebanyak 1,5 juta masker ini, untuk daerah se Jawa Timur. Tentunya semua bergerak, tidak hanya polisi. Karena penegakan disiplin itu gabungan TNI, Polri dan Satpol PP. Semuanya terlibat,” harapnya.

Bahkan seluruh komponen masyarakat yang ada mulai tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda. Kemudian, relawan, komunitas suporter juga, harus serta-merta terlibat semua.

“Kami akan gaungkan disiplin bermasker pada komunitas lainnya di Madura. masker adalah vaksin kita saat ini,” kata Mbah Hosen, maskot tretan dhibi’ yang datang ke mapolda Jatim dengan baju khas Madura.

Khusus, Kepada anggota polisi, Gatot atensikan agar tidak lelah memberi edukasi dan sosialisasi pada masyarakat. Terutama terkait pentingnya penggunaan masker tersebut. (Yud)

Comment