News Satu, Sumenep, Senin 21 Agustus 2017- Menjelang hari raya kurban 1438 H, harga hewan kambing di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, mengalami kenaikan yang cukup tinggi. Bahkan, untuk jenis kambing tertentu harganya sampai menembus angka Rp 3,5 juta.
Abdus Shamad, salah satu pembeli asal Pamekasan mengatakan, lonjakan harga hewan kambing ini berkisar antara 30-40 persen dibandingkan hari-hari sebelumnya. Kenaikan harga ini sudah terjadi dalam sepekan terakhir atau tiga pekan sebelum perayaan hari raya kurban.
“Harga kambing saat ini mengalami kenaikan. Sekitar 30-40 persen,” kata Abdus Shamad, saat ditemui di lokasi pasar hewan di Desa Pamolokan, jalan Pahlawan Sumenep, Senin (21/8/2017).
Selain itu, tambah pria yang juga sebagai penjual kambing di Kabupaten Pamekasan ini, permintaan untuk hewan kurban ini juga mengalami peningkatan. Bahkan ada satu pembeli di Pamekasan yang sudah pesan sebanyak 250 ekor.
“Permintaan juga membludak. Ada pembeli yang sudah pesan 250 ekor. Makanya saya cari sampai kesini,” ungkapnya.
Sementara, pedagang kambing asal Kecamatan Lenteng, Sumenep, Ahmad Jiadi membenarkan adanya lonjakan harga untuk komoditas hewan kambing. Kenaikan harga tersebut cukup beragam tergantung jenis hewan kambing. Untuk kambing jenis etawa kebaikannya mencapai Rp 500 ribu hingga Rp 700 ribu perekor. Sedangkan untuk jenis kaligesing berkisar Rp 700 ribu hingga Rp 1 juta perekor.
”Yang semula harganya Rp1,3 juta saat ini bisa mencapai Rp1,7 juta perekor. Sedangkan untuk kambing jenis etawa mencapai Rp2,7 juta hingga Rp3,5 jutaan,” ungkap Jiadi.
Ia mengungkapkan, harga hewan kambing memang selalu mengalami kenaikan setiap menjelang hari raya kurban. Sebab, permintaan masyarakat untuk hewan kurban tersebut terus meningkat ketimbang hari-hari biasa.
“Ke depannya harga hewan kurban pasti terus naik hingga Lebaran,” imbuhnya. (Ozi)
Comment