News Satu, Probolinggo, Senin 15 Februari 2021- Pasca hari raya Imlek, harga cabai di Kota Probolinggo, Jawa Timur, mulai melonjak. Akibatnya, banyak para kuliner yang bahan pokoknya dari cabai mulai mengeluh.
Pantauan dilapangan yang dihimpun di lokasi pasar baru Kota Probolinggo, memang sebagaian harga pokok ada yang naik dan yang turun.
Musrifah(40) salah satu pedagang pasar baru Kota Probolinggo mengatakan, harga cabai rawit yang hijau Rp 42 ribu, sebelumnya Rp 20 ribu, sedangkan cabe rawit merah Rp 90 ribu sedangkan Cabe besar Rp 36 ribu.
“Yang naik bawang putih dan cabe merah, kalau cabai merah besar 36 ribu sedangkan cabe merah kecil 90 ribu, naiknya disebabkan stok dipasaran berkurang,” katanya, Senin (15/20/2021).
Menurut Kepala DKUPP kota probolinggo, Firiwati, mengatakan, pihaknya terus melaksanakan pemantauan di pasar, hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya praktek-praktek yang menyebabkan ketidakwajaran harga, seperti penimbunan dan lain sebagainya.
“Kalau masalah teknis menjadi kewenangan Dkupp,” tegasnya.
Fitriwati menambahkan, Terkait kenaikan harga cabai, penyebabnya adalah gagal panen, karena faktor cuaca yang saat ini sedang musim hujan, untuk jelasnya bisa tanya ke dinas pertanian.
“Nanti pihak DKUPP kota probolinggo, akan pantau kelapangan,” pungkasnya. (Bambang)
Comment