News Satu, Pamekasan, Jum’at 24 Desember 2021- Bupati Pamekasan, Jawa timur, Baddrut Tamam saat melantik tujuh pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di area Pelataran parkir Makam Ronggosukowati Pamekasan. Bahkan kesakralan prosesi pada Jum’at (24/12/2021) pagi itu makin terasa mengingat bersejarahnya kompleks pemakaman raja bumi gerbang salam itu.
Dikesempatan itu, Bupati Baddrut Tamam melantik sebanyak tujuh pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan. Yakni secara rinci pelantikan dilakukan pada enam kepada dinas (Kadis) dan satu asisten yang akan berbakti untuk melayani masyarakat Bumi Gerbang Salam ke lebih baik dan bersahaja.
Pada prosesi awal pelantikan tersebut diawali dengan pembacaan Surat Keputusan Bupati Pamekasan. Yaitu dengan Nomor 821.2/159/432.403/2021 tertanggal 23 Desember 2021. Tentang Pengangkatan Dalam Jabatan.
Ketujuh pejabat yang dilantik pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkungan Pemkab Pamekasan, diantaranya yakni Saudi Rahman, Jadi Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Lalu, Fathorrachman, sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
Kemudian juga ada Supriyanto, yang definitif menjadi Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja. Lalu juga Akhmad Basri Yulianto, yang didapuk sebagai Kepala Dinas Perhubungan.
Juga, Muttaqin, selaku Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah. Dan dr. Saifudin, Jadi Pj Kepala Dinas Kesehatan, serta terakhir Sigit Priyono, Jadi Asisten Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah.
Bupati Pamekasan Baddrut Tamam, menyampaikan, pelantikan eselon II ini dilakukan di dekat pasar sekaligus dekat makam Ronggosukowati, sebagai bentuk inovatif pemerintah daerah.
“Selain itu, biar kita tahu, mati kapan saja, supaya kita tahu jika mati kelak akan mati dan pulang ketempat ini,” tuturnya, Jum’at (24/12/2021).
Menurut Mas Tamam sapaannya, sumpah yang dilakukan itu harus menjadi kesungguhan dan pengabdian. Pasalnya, sumpah itu cukup berat yang kemudian akan diemban oleh semua yang dilantik saat ini.
“Makanya berhati-hati dalam bekerja. Pemerintah butuh orang yang sungguh-sungguh dalam bekerja, bukan yang leyeh-leyeh,” tegasnya.(Yudi)
Comment