Anggota DPRD Apresiasi Demo 11 April di Gedung DPRD Sumenep

News Satu, Sumenep, Senin 11 April 2022- Ratusan mahasiswa yang melangsungkan aksi demo 11 April di kantor DPRD Sumenep, tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Sumenep (BEMSU) seluruh kampus yang ada di kabupaten Sumenep.

Dalam aksinya, ada beberapa tuntutan yang disampaikan mahasiswa kepada pihak pemerintah, diantanya ; Menolak Kenaikan Harga BBM, Menolak Penundaan Pemilu, Menolak Kenaikan PPN, Menolak Kenaikan harga Minyak Goreng dan Bahan Pokok lainnya.

Namun, demontrasi mahasiswa itu tak kunjung ditemui oleh ketua DPRD Kabupaten Sumenep.

Koordinator aksi, Abdul, menyampaikan beberapa tuntutan dan berjanji akan mendatangi kantor Partai Pengusung yang menyampaikan Pemilu ditunda serta naiknya bahan pokok.

“Kami kesini hanya ingin berdiskusi malah tidak ditemui oleh ketua DPRD kabupaten Sumenep, dan kami akan Datangi Kantor Partai Pengusul Wacana Penundaan Pemilu” ungkap Abdul, Senin (11/4/2022).

Sementara itu, Anggota DPRD Kabupaten Sumenep, Abu Hasan, SH, mengapresiasi atas demontrasi yang dilakukan peserta aksi. Pihaknya mengatakan bahwa aksi tersebut merupakan demo terbaik.

“Ini demo yang terbaik, saya tadi sempat mencoba bagian dari pendemo mahasiswa dengan sapaan hidup mahasiswa beliau bergeming,” katanya.

“Saya tidak apa-apa jadi korban, tapi saya secara pribadi tetap berupaya menunjukkan nilai nilai perjuangan dalam misi kedewanan, kita sadari, kami tidak akan jadi bagini tanpa mereka mereka, wajar mereka,” tambahnya.

Abu Hasan juga menyampaikan terimakasih kepada pendemo atas saran dan masukannya, “Karena ini bagian perjuangan, karena niat membantu keadaan masyarakat ini yang tidak menentu,” lanjutnya.

Bahkan, Abu Hasan menyampaikan “Mereka kalau datang lagi itu lebih baik, biarkan kita disini membahas secara detail, biar semua wakil-wakil rakyat disini tau betul terhadap apa harapan mahasiswa,” tegasnya.

Sementara, disinggung terkait pendemo akan mendatangi kantor Partai pengusul penundaan pemilu, pihaknya mendukung hal tersebut.

“Itu bagus, saya dri FPKB sangat tidak setuju ada penundaan pemilu,” tukasnya.(Zalwi)