News Satu, Pamekasan, Senin 9 April 2022- Nahas dialami oleh warga di Kabupaten Pamekasan Jawa timur tepatnya di malam lebaran hari ketujuh atau tellasen pettok. Pasalnya, pada Senin dini ini mereka mengalami musibah setelah dua rumahnya dan beberapa harta serta barang berharga lainnya hangus terbakar menjadi arang dilahap si jago merah dalam hitungan menit saja.
Nah, itu diduga terjadi karena adanya korsleting hubungan arus pendek listrik, di salah satu rumah warga Dusun Karang Panasan, Desa Ponteh, Kecamatan Galis, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur. Yakni tepatnya bencana itu diketahui pada Senin malam (9/5/2022) sekitar pukul 00.00 Wib.
Tercatat menurut informasi pada media, pemilik rumah yang tertimpa musibah kebakaran tersebut diketahui bernama ibu Sumyani warga Desa Ponteh, Kecamatan Galis Bumi Gerbang Salam. Tak ayal jika setelah mendengar informasi tersebut dua armada dan satu Tanki suppli air pemadam kebakaran setempat bergerak bersama tim gabungan lainnnya untuk melakukan upaya pemadaman.
Menurut Kepala Satpol-PP dan Damkar kabupaten Pamekasan melalui Zainuddin, Kasi Operasional Pemadam Kebakaran Kabupaten Pamekasan mengatakan bahwa, pihaknya mendapat laporan kejadian kebakaran sekitar pukul 00.30 WIB. Kemudian langsung pada 00.40 WIB mereka sudah ada di lokasi kebakaran dan melakukan pemadaman merata dan pendinginan lokasi bersama beberapa unsur samping lainnya juga.
“Setelah kami menerima laporan telah terjadi musibah kebakaran petugas langsung meluncur, sekitar pukul 00.40 Wib petugas sudah dilokasi dan langsung melakukan pemadaman api sekaligus melakukan pendinginan,” katanya, Senin (9/5/2022).
Zainuddin juga mengatakan, setelah berjibaku pihaknya berhasil menjinakkan kobaran api di rumah tersebut sekitar pukul 03 : 15 WIB. Meski tetap meluluhlantakkan bangunan rumah dan tidak dapat menyelamatkan beberapa kendaraan bermotor yang ada di dalam rumah tersebut
“Kami berhasil memadamkan api dan melakukan pendinginan di lokasi sekitar pukul 03:15 WIB, untuk dugaan sementara terjadinya musibah kebakaran ini karena terjadi arus pendek atau korsleting listrik,” tandasnya.
Nah, menurut pengakuan saksi, pihaknya mendapat info api pertama menjalar dan terlihat sebelumnya ada di bagian atas. Tepatnya yakni di bagian plafon rumah salah satu rumah kemudian dengan cepat langsung menjalar ke semua bangunan. Tak ayal jika dari kejadian musibah ini, kerugian korban ditaksir mengalami rugi material hingga dua ratus lima puluh juta rupiah.(Yudi)
Comment