News Satu, Pamekasan, Jumat 23 September 2022- Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP Naker) Pamekasan, Jawa Timur terus kawal lahirnya Wira usaha baru atau WUB di Bumi Gerbang Salam. Bukan hanya pelatihan teknis dan keterampilan saja, mereka juga memberikan pengetahuan dan pelatihan pengelolaan dan manajemen keuangan agar handal mengelola usaha.
Tak ayal jika sebagai wujud kehadiran pemerintah daerah, menggelar bimbingan teknik (bimtek) lanjutan. Khusus pelatihan menejemen keuangan bagi wirausaha baru (WUB) di Ball Room Berlian Hotel Jalan Raya Panglegur kecamatan Tlanakan, mulai Rabu (21/9/22) kemarin.
Pasalnya, dalam materi yang disuguhkan bagi pada WUB diberikan pengetahuan soal menejemen keuangan dan pangsa pasar, wirausaha baru, strategi pemasaran. Bahkan juga tentang berbagai peluang ekspor produk IKM Pamekasan, produk sehat omzet meningkat UMKM tangguh Pamekasan maju, koperasi sehat UMKM kuat Pamekasan hebat, dan jaminan sosial bagi pelaku usaha.
Kepala DPMPTSP Naker Pamekasan, Supriyanto seperti yang dilansir laman resminya, bilang menejemen keuangan sangat penting bagi para pelaku usaha. Itu agar tidak menghamburkan uang bisnisnya untuk sesuatu yang tidak penting.
Sebab menurutnya, seseorang harus bisa membedakan antara keinginan dan kebutuhan supaya keuangan dapat terkelola dengan baik. Sehingga ada hasil kerja dari produksi yang dilakukan sebagai sebuah keuntungan atau laba untuk kelanjutan usahanya kedepannya.
“Kita perlu memenej keuangan, jangan banyak bergaya, sesuaikan dengan kemampuannya. Sehingga, uang yang didapat dari usahanya nanti habis hanya untuk membeli barang sesuai dengan keinginan, bukan sesuai dengan kebutuhan,” tandasnya.
Dalam benaknya, pelaku usaha terkadang tidak terkontrol dalam membelanjakan keuangannya tersebut lantaran keinginannya tidak bisa dibendung. Akibatnya, usaha yang dilakukan cenderung merugi atau bahkan bangkut.
“Oleh karena itu, ketika bapak/ibu masuk ke toko, membeli sesuaikan dengan kebutuhan, jangan keinginan. Kalau keinginan semuanya akan dibeli. Makanya, bimtek menejemen keuangan ini begitu pentingnya untuk bagaimana bapak/ibu mengelola usaha,” tuturnya.
Mengingat semua itu, pihaknya meminta pelaku usaha tidak menghamburkan keuangannya dalam urusan yang tidak penting. Apalagi bisnis yang dijalani selama ini baru merintis dan keuangannya belum stabil di tahap awal usaha masing-masing.(Yudi)
Comment