HEADLINEINTERNASIONALKESEHATANNEWS

Tak Di Vaksin, Pemerintah Singapura Akan Pulangkan Wisatawan

×

Tak Di Vaksin, Pemerintah Singapura Akan Pulangkan Wisatawan

Sebarkan artikel ini
Tak Di Vaksin, Pemerintah Singapura Akan Pulangkan Wisatawan
Tak Di Vaksin, Pemerintah Singapura Akan Pulangkan Wisatawan

News Satu, Internasional, Kamis 28 Juni 2018- Setiap wisatawan atau masyarakat akan berkunjung ke Negara Singapura harus di vaksin. Sebab, saat ini Kementerian Singapura akan menerapkan sebuah aturan baru yang mewajibakan vaksinasi terhadap berbagai penyakit sebagai upaya menjaga Singapura dari beberapa penyakit seperti flu burung, ebola, dan sindrom pernafasan Timur Tengah.

Sebagai negara kecil, Singapura merupakan kawasan yang cukup populer bagi wisatawan dunia. Mengutip AFP, pada tahun 2017 negara ini dikunjungi sekitar 17,4 juta wisatawan. Tentu saja hal tersebut membawa dampak positif dari segi pendapatan, namun sisi negatifnya adalah Singapura menjadi negara yang rentan akan penyakit.

Pada tahun 2003, Singapura pernah dilanda wabah Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS). Wabah tersebut menewaskan 33 orang di Singapura, dan menyebabkan kerugian besar pada ekonomi serta memengaruhi jumlah wisatawan internasional. Terkait dengan peraturan internasional saat ini, wisatawan yang berkunjung ke negara lain hanya diwajibkan melakukan vaksinasi untuk mencegah penyakit demam kuning.

“Sebagai pusat perdagangan global, sangat penting untuk tetap waspada terhadap ancaman kesehatan. Upaya yang harus dilakukan adalah dengan melindungi masyarakat dari berbagai penyakit yang membahayakan sekaligus menular,” kata Kementerian Kesehatan Singapura, seperti yang dikutip dari AFP, Kamis (28/6/2018).

Namun saat ini pengunjung yang belum divaksinasi tetap bisa masuk ke Singapura, dengan syarat mendapatkan vaksin. Sedangkan untuk beberapa kasus yang sudah serius, mereka harus diisolasi atau berada di bawah pengawasan pihak berwenang Singapura. Aturan ini memang terkesan agak keras, akan tetapi pihak Kementerian Kesehatan Singapura menjamin aturan baru tersebut akan diterapkan dengan bijaksana. (red)

Comment