News Satu, Banten, Minggu 19 Mei 2019- Kepolisian Daerah (Polda) Banten, terus melakukan pengawasan terhadap para mantan narapidana Teroris. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi segala sesuatu yang tidak diinginkan menjalan penetapan hasil Pemilu dan kegiatan-kegiatan penting seperti lebaran.
“Kami tetap melakukan pemantauan karena bisa saja orang keluar lalu bergabung dengan kelompok minoritas menjadi kekuatan sendiri, apalagi dengan adanya pengaruh globalisasi, banyak ajakan dan ujaran mengarah amaliah,” terang Kabid Humas Polda Banten, AKBP Edy Sumardi, Minggu (19/5/2019).
Lanjut Kabid Humas Polda Banten, hingga hari ini belum terdeteksi potensi kegiatan yang mencurigakan dari para mantan narapidana teroris di Banten.
“Kami belum mendeteksi adanya kegiatan yang mencurigakan dari para mantan Napi teroris di Banten,” ujarnya.
Kabid Humas menjelaskan, pihaknya tidak hanya fokus terhadap narapidana terorisme. Melainkan Polda Banten secara umum melakukan pemantauan kepada pemudik, orang tidak mudik, orang berpotensi mengganggu kamtibmas serta masyarakat memiliki potensi mendapat gangguan.
“Ini dilakukan sebagai antisipasi berkembangnya media sosial yang banyak dijangkau anak-anak muda usia masih labil dan dalam pencarian jati diri, kepolisian juga melakukan kegiatan-kegiatan kontra radikalisme di pesantren serta sekolah di Banten,” pungkasnya. (Irfan)
Comment