News Satu, Kota Batu, Rabu 12 Februari 2020- Pemerintah Kota Batu, Jawa Timur, akan segera meluncurkan Angkutan gratis antar jemput siswa SMP dan MTs. Bahkan, pada saat ini Dinas Perhubungan (Dishub) kota Batu, telah melakukan persiapan terkait jumlah armada yang dibutuhkan dan jalur yang akan dilewati.
Walikota Batu Dewanti Rumpoko saat ditemui usai hadiri Muscab Dan Pelantikan Pengurus DPC Organda kota Batu 2020-2025, Rabu (12/2/2020) siang mengatakan bahwa untuk sementara angkutan gratis diprioritaskan bagi siswa SMP dan MTs, karena pelajar SMP sangat membutuhkan dan masih belum diperkenankan membawa sepeda motor sendiri.
Sementara untuk pelajar SMA pada saat ini, kebanyakan sudah membawa sepeda sendiri dan mereka sudah menjadi kewenangan Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Timur
“Untuk sementara kita uji coba dulu yang SMP. Uji coba akan dimulai dalam bulan-bulan ini. Dinas Perhubungan sedang melakukan kajian, termasuk jumlah armada yang dibutuhkan dan jalur yang akan dilewati” kata Walikota Batu.
Angkutan gratis antar jemput siswa, kata Dewanti akan menyesuaikan jam pemberangkatan dan pulang sekolah, bisa juga dimulai jam 6 pagi hingga jam 7 pagi. Sementara untuk pulangnya atau jemputnya akan menyesuaikan jam pulang sekolah.
“Terkait dengan armada, kami rasa armada yang ada diangkutan umum itusaja doptimalkan, kita akan bekerja sama dengan Organda kota Batu untuk angkutan sekolah gratis,” ungkapnya.
Menyikapi akan adanya pengadaan angkutan gratis pelajar, Sujono Ketua DPC Organda Kota Batu sangat setuju dengan rencana Pemerintah Kota Batu. Namun dia tidak setuju bila dilakukan peremajaan armada, sebab Armada atau angkutan Umum yang beroperasi di kota Batu sekarang ini masih layak pakai.
“Organda kota Batu setuju jika Pemkot Batu adakan angkutan gratis bagi pelajar, Armada angkutan Umum di kota Batu juga siap antar jemput anak sekolah. Armada yang digunakan akan kami pilih yang bagus-bagus,” Jelas Sujono.
Lanjut dia, Pemkot Batu juga tepat mengambil moment seperti ini, selain meminimalisir angka kecelakaan dan meningkatkankenyamanandan pelayanan siswa. Ia juga mengungkapkan terkait angkutan gratis bagi siswa, pihak Organda belum melakukan komunikasi secara mendetail dengan Dinas Perhubungan.
“Berapa jumlah armada yang dibutuhkan, jika ada penambahan Armada harusnya Shutle-shutle yang diperuntukan bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Batu,” pungkasnya. (Wiyono)
Comment