“Artinya ketika bekerja untuk mengentaskan kemiskinan ada nilai plus, dengan menciptakan kehidupan yang layak bagi seluruh warga negara secara maksimal,” harapnya.
Sementara Kepala Bidang Pemberdayaan Ekonomi DPMD Bondowoso, Hera, mengatakan, di tahun 2021 terdapat 295 KPM yang tersebar di sembilan Desa di lima kecamatan dengan total anggaran Rp. 866 juta lebih.
“Untuk jumlah pendamping Jatim Puspa berjumlah tiga orang. Dan Rinciannya, sebanyak 43 KPM di Desa Tanah Wulan Kecamatan Maesan,” terangnya.
Lanjut Hera menuturkan, sedakan di kecamatan Grujugan ada tiga desa yang mendapatakan jatim puspa.
“24 KPM di Desa Pekauman, 32 KPM di Desa Dawuhan dan 29 KPM di Desa Tegal Mijin,” lanjutnya.
Masih kata dia, adapun 3 kecamatan kecamatan Tamanan, kecamatan SumberWringin dan kecamatan Binakal. Tiga kecamatan tersebut keseluruhan ada 5 desa yang mendapat kan jatim puspa,
“32 KPM di Desa Mengen dan 32 KPM di Desa Sumber Anom. 32 KPM di Desa Sukosari Kidul dan 36 KPM di Desa Rejo Agung. Kemudian 33 KPM di Desa Sumber Tengah Kecamatan Binakal,” pungkasnya. (Rokib)
Comment