News Satu, Bondowoso, Sabtu 22 Juni 2019- Siti Hatijah (27 tahun) tersenyum bangga saat menandatangani Surat Pernyataan Mengundurkan Diri dari kepesertaan PKH dengan nama lain Graduasi Sejahtera Mandiri. Siti Hatijah adalah salah satu Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) yang menyatakan keluar dari kepesertaan program pengentasan kemiskinan karena telah merasa mandiri secara ekonomi.
Penandatanganan tersebut disaksikan oleh Pendamping PKH Desa Dadapan kecamatan Grujugan dan Supervisi Pekerja Sosial. Siti Hatijah mengaku lega telah graduasi mandiri dari kepesertaan PKH sejak 2009. Ibu dua anak yang tinggal di Desa Dadapan Dusun Krajan Tengah RT 17 RW 3 Kecamatan Grujugan ini, beralasan karena banyak keluarga yang lebih mendapatkan bantuan PKH tersebut.
“Alasan saya yang pertama adalah agar mereka yang layak bisa ikut merasakan manfaat dari bantuan PKH ini. Yang kedua, suami dan saya sendiri sudah merasa tidak layak untuk menerimanya,” jelasnya pada awak media saat ditemui di kediamannya, Sabtu (22/6/2019).
Sejak 2009 Siti Hatijah mendapatkan bantuan PKH ini. Dari uang tersebut selain untuk dimanfaatkan untuk biaya sekolah juga untuk modal usaha. Ia juga menyampaikan agar bantuan PKH ini jangan hanya untuk memenuhi kebutuhan keluarga .
“Biar orang yang berhak sama-sama merasakan bantuan dari pemerintah. Pengalaman ini agar bisa dirasakan bagi mereka juga, jangan hanya untuk keinginan kebutuhan keluarga, gimana caranya agar bisa juga untuk usaha, jadi ini inspirasi buat saya untuk mempunyai usaha. Jadi uang itu tidak habis untuk dimakan saja. Inilah manfaat yang saya rasakan dari bantuan ini,”paparnya.
Comment