News Satu, Bondowoso, Selasa 9 Juli 2019- Stunting adalah kondisi di mana anak mengalami gangguan pertumbuhan sehingga menyebabkan tubuhnya lebih pendek ketimbang teman-teman seusianya. Banyak yang tidak tahu kalau anak pendek adalah tanda dari adanya masalah gizi kronis pada pertumbuhan tubuh si kecil.
Pada saat ini angka Stunting di Bondowoso, menduduki peringkat ketiga di Jawa Timur, yakni dari 48 ribu lebih balita, 19 persen 16 persen diantaranya masuk dalam Stunting. Namun demikian, angka tersebut sudah mengalami penurunan dibandingkan pada tahun 2018 yang berkisara 19 persen.
“Kami akan terus menekan tingginya angka stunting tersebut,” kata Bupati Bondowoso, Salwa Arifin, Selasa (9/7/2019).
Lanjut orang nomor satu di Bondowoso ini, pihaknya telah menginstruksikan ke Dinas Kesehatan untuk melakukan maping dan dimana saja Desa yang banyak Stuntingnya.
“Jadi Desa tersebut akan menjadi prioritas dalam penanganan stunting,” tandasnya.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bondowoso, Moh. Imron mengatakan, saat ini pihaknya telah melakukan maping dan memang ada beberapa Desa yang menjadi prioritas dalam penanganan persoalan stunting.
“Kami pasti akan menekan tingginya angka stunting ini,” katanya dengan singkat. (Rokib)
Comment