Gresik, Minggu 7 September 2025 | News Satu- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa turun langsung ke Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, menyerahkan ribuan paket sembako dan bahan pokok untuk masyarakat terdampak lonjakan harga pangan akibat gelombang laut tinggi yang menghambat distribusi logistik.
Bantuan disalurkan di Ponpes Hasan Jufri, Kecamatan Sangkapura, sebelum didistribusikan ke dua kecamatan, dua pondok pesantren, dan empat desa penerima. Isi bantuan meliputi 10 ton beras Bulog, minyak goreng, gula, telur, daging ayam frozen, dan ribuan paket sembako lainnya. Selain itu, turut diberikan bantuan mobilitas untuk lansia dan penyandang disabilitas.
“Ini bagian dari operasi kemanusiaan. Kami ingin memastikan masyarakat Bawean tidak terbebani kenaikan harga akibat gelombang tinggi,” tegas Khofifah, Minggu (7/9/2025).
Gubernur menyebut harga kebutuhan pokok sempat melonjak tajam di Bawean. Telur menembus Rp60 ribu/kg dan daging ayam mencapai Rp90 ribu/kg akibat keterlambatan pasokan. Untuk mempercepat distribusi, Pemprov Jatim bekerja sama dengan TNI AL, mengerahkan KRI Surabaya 591 sebagai kapal logistik.
“Terima kasih Pangkoarmada II dan Dankodaeral V atas support dan respon cepatnya,” ujar Khofifah.
Selain sembako, Pemprov Jatim juga menyalurkan program PKH Plus, bantuan kemiskinan ekstrem, operasional pendamping sosial, hingga tali asih untuk Tagana dan TKSK. Khusus nelayan Bawean, diserahkan paket sembako tambahan. Sekdaprov Jatim, Adhy Karyono, menegaskan bantuan harus segera tiba.
“Ibu Gubernur tidak ingin bantuan molor hingga Senin. Hari ini harus sudah disalurkan,” tegasnya.
Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, menyambut hangat kehadiran Khofifah.
“Ini sangat responsif dan menunjukkan kasih sayang Ibu Gubernur kepada masyarakat Bawean,” pungkasnya. (Ridho)
Comment