News Satu, Ternate, Kamis 4 Mei 2017- Ratusan camat di Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara (Malut), dilakukan tes urine oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) secara mendadak. Tes urine mendadak ini dilakukan pada saat Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Provinsi Malut dengan 120 seluruh Camat yang ada di 10 Kabupaten dan Kota Se-Malut.
“Kami sengaja mengundang BNNP untuk melakukan Tes urine secara mendadak kepada para camat yang hadir, hal ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya camat yang diduga mengkonsumsi narkoba atau obat-obatan terlarang,” kata Kepala PMD Malut Abdul Rajak Habibu, Kamis (4/5/2017).
Ia mengatakan, beberapa bulan terakhir ini, ada sejumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang terseret dalam kasus penyalahgunaan narkoba. Jadi pihaknya tidak ingin ada camat maupun aparatur desa yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba maupun obat-obatan terlarang.
“Ya jika ada aparatur pemerintah yang terlibat, pasti kinerjanya tidak akan baik. Apalagi seorang Camat maupun Kepala Desa yang merupakan pengelola dari Dana Desa yang cukup besar itu, ya pasti habis dibelikan narkoba,” ucap Abdul Rajak Habibu, sambil guyon kepada sejumlah wartawan.
Oleh karena itu, untuk menghindari hal itu terjadi kepada para camat dan Kepala Desa, pihaknya langsung mengundang BNNP untuk melakukan tes urine. Sehingga dapat diketahui apakah ada Camat maupun Kepala Desa yang menggunakan obat-obatan terlarang atau narkoba.
“Lebih baik mencegah daripada mengobati,” pungkasnya. (Lin)
Comment