Hari Jadi Ke 495, Pamekasan Hidupkan Tradisi Musik Daul Lewat Festival Spektakuler Di Arek Lancor

Pamekasan, Jumat 31 Oktober 2025 | News Satu- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, menggelar Festival Musik Daul se-Kabupaten Pamekasan sebagai bagian dari rangkaian perayaan Hari Jadi ke-495 Pamekasan.

Acara yang berlangsung di Monumen Arek Lancor itu sukses memukau ribuan penonton dan menghadirkan semangat kebersamaan yang luar biasa.

Festival dibuka langsung oleh Bupati Pamekasan KH. Kholilurrahman, didampingi sejumlah pejabat Pemkab, Forkopimda, dan tokoh masyarakat. Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk pelestarian budaya lokal sekaligus ruang ekspresi bagi para seniman muda daerah.

“Kegiatan ini adalah bentuk pelestarian musik daul sebagai budaya khas Pamekasan. Selain itu, festival ini juga menjadi media pengembangan minat dan bakat masyarakat,” ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pamekasan, Mohammad Alwi, Jumat (31/10/2025).

Menurut Alwi, musik daul yang memadukan seni tabuh, gerak, dan atraksi telah menjadi identitas kebanggaan masyarakat Madura, khususnya Pamekasan. Ia menegaskan bahwa Disdikbud akan terus mendorong kegiatan kebudayaan seperti ini agar menjadi kalender tahunan daerah.

Bupati Pamekasan KH. Kholilurrahman menambahkan, festival musik daul tidak hanya bernilai budaya tetapi juga berdampak ekonomi bagi masyarakat. Selain menumbuhkan rasa cinta budaya, kegiatan ini mampu menggerakkan sektor ekonomi kreatif dan pelaku UMKM lokal.

“Kami berharap festival ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui aktivitas ekonomi di sekitar lokasi acara. Musik daul bukan hanya hiburan, tapi penggerak semangat kebersamaan dan ekonomi rakyat,” ungkap Bupati Pamekasan.

Dalam kesempatan itu, Bupati Kholilurrahman juga mengajak generasi muda untuk menjaga dan mewarisi musik daul agar tidak punah di tengah arus modernisasi.

“Budaya lokal adalah jati diri kita. Generasi muda harus meneruskan tradisi ini sebagai bagian dari kebanggaan daerah,” pungkasnya.

Festival yang berlangsung semalam suntuk itu menampilkan berbagai grup musik daul terbaik dari seluruh kecamatan di Pamekasan. Suasana meriah, semangat kebersamaan, dan irama khas daul menjadi simbol semangat Hari Jadi ke-495 Pamekasan yang penuh makna. (Yudi)

Komentar