News Satu, Sumenep, Senin 21 Agustus 2017- Puluhan desa yang tersebar di 4 Kecamatan di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, akan segera menikmati layanan internet gratis. Hal menyusul dilakukannya penandatanganan MoU antara Pemkab setempat dengan pihak provider untuk membuka akses informasi kepada masyarakat, Senin (21/8/2017).
Keempat kecamatan tersebut yakni Kecamatan Pragaan, Kecamatan Ambunten, Kecamatan Dungkek dan Kecamatan Ganding. Untuk Kecamatan Pragaan dan Ambunten menggunakan sistem astinet lite, sedangkan untuk Kecamatan Dungkek dan Ganding menggunakan media satelit atau mangoesky.
Bupati Sumenep, A Busyro Karim, mengungkapkan, penerapan broadbrand learning center tersebut bertujuan untuk meningkatkan pelayanan dan pembangunan di tingkat kecamatan dan desa. Selain itu juga untuk memberikan akses informasi yang luas kepada masyarakat.
“Penerapan teknologi ini tidak hanya untuk menunjang tugas aparat pemerintah, tapi juga untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses informasi,” kata Bupati Sumenep, A Busyro Karim, Senin (21/8/2017).
Menurutnya, Pemkab saat ini memang membutuhkan teknologi digital untuk menunjang kinerja aparatur pemerintah. Apalagi kondisi geografis terdiri dari banyak pulau sehingga membutuhkan akses internet untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Selain di empat kecamatan tersebut, Pemkab sudah menerapkan akses internet di dua kecamatan lain yakni Kecamatan Kota dan Pasongsongan.
“Untuk kecamatan lain, insyaAllah akan segera menyusul,” ungkapnya.
Ia berharap, dengan diterapkannya informasi digital di tingkat kecamatan dan desa ini dapat meningkatkan promosi daerah baik di bidang ekonomi maupun wisata yang ada. Sehingga keberadaannya dapat menunjang inovasi dan pembangunan di tingkat desa.
“Pada prinsipnya kita mendukung setiap upaya pemerintah Kecamatan dan desa untuk mengembangkan pembangunan di daerah masing-masing, terutama melalui pelayanan berbasis digital,” imbuh Bupati Busyro. (Ozi)
Comment