Rumah Warga Di Probolinggo Dilempar Bom

Spread the love

News Satu, Probolinggo, Minggu 15 Juli 2018- Suara ledakan bom ikan (Bondet) di rumah Homsim yang terletak di Jl. Slamet Riadi, Kelurahan/Kecamatan Kanigaraan membuat panik warga setempat. Sebelum terjadi ledakan, ada dua orang yang bertamu ke rumah Homsim (69) yang selama ini dikenal sebagai orang pintar (Paranormal, red), karena Homsim masih melaksanakan Sholat Isya, akhirnya kedua tamu tersebut dipersilakan duduk di ruang tamu.

“Saya persilakan kedua tamu tersebut duduk untuk menunggu bapak (Homsim, red), karena masih sholat,” kata Munaroh (53), istri dari Homsim, Minggu (15/7/2018).

Tidak lama kemudian, setelah kedua tamu tersebut dipersilakan duduk. Tiba-tiba terdengar suara ledakan keras seperti bom. Bahkan, ledakan bom tersebut terdengar sampai radius 1 kilometer, sehingga banyak warga yang berdatangan ke rumah Homsim.

Baca Juga :  Seorang Wisatawan Di MadakariPura Probolinggo Meninggal Dunia

Dalam kejadian ini, kedua tamu tersebut mengalami luka akibat ledakan bom tersebut. Melihat hal itu, warga berusaha membawanya ke Rumah Sakit, namun kedua tamu tersebut malah menunjukkan sebilah celurit (Sajam, red), sehingga warga tidak berani dan mengurungkan niatnya untuk membantu kedua tamu tersebut ke Rumah Sakit.

“Saya tidak pasti kejadian ledakan itu, tapi tiba-tiba ada suara keras dan kedua tamu mengalami luka. Ironisnya kedua tamu itu akan saat dibawa ke rumah sakit malah mengacungkan celurit, jadi warga tidak berani mendekat,” ujarnya.

Sementara, Wakapolres Kota Probolinggo, Kompol Djumadi mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait dengan kejadian ledakan di salah satu rumah warga. Selain mengamankan beberapa barang bukti (BB), pihaknya juga memintai keterangan sejumlah saksi.

Baca Juga :  Pengendara Motor Asal Nganjuk Tewas Setelah Dilindar Truk Di Probolinggo

“Saat ini masih dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan juga mengamankan beberapa barang bukti (BB),” tandasnya.

Lanjut Wakapolres Kota Probolinggo, saat ini pihaknya masih menyelidiki siapa kedua tamu tersebut dan apakah mereka yang membawa bondet ke Rumah Homsim sehingag terjadi ledakan keras. Bahkan, setiap Puskesmas dan Rumah Sakit juga telah dilakukan penelusuran apakah ada orang yang berobat akibat terkena ledakan atau tidak.

“Kami masih melakukan pengejaran terhadap kedua tamu tersebut,” pungkasnya. (Bambang)

Komentar