News Satu, Pamekasan, Sabtu 28 Agustus 2021- Berdasarkan surat edaran yang diterima dari BNN Provinsi Jawa Timur terkait pengumpulan data yang dilakukan oleh Badan Nasional Narkotika atau BNN. Dengan bekerjasama bersama Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) untuk Penelitian tentang Gaya Hidup Masyarakat Indonesia yang berlokasi di 34 Provinsi. Maka salah satunya Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Pamekasan Jawa timur, jadi salah satu instansi yang ditunjuk sebagai Narasumber Wawancara Mendalam dan Menyediakan Data Pendukung.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengetahui tingkat prevalensi penyalahgunaan narkoba di Indonesia. Sehingga mendapatkan data nyata di lapangan dalam segala aspek pencegahan narkoba khususnya di Lapas setempat.
Tak ayal jika kedatangan Rombongan Tim BNN dipimpin oleh Radityo Kunto Harimurti, dan disambut langsung oleh Kalapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, Sohibur Rachman dengan didampingi Pejabat Struktural dan Tim Rehabilitasi Lapas Narkotika Pamekasan dan Tim Medis Lapas Narkotika Pamekasan.
Dalam kunjungan tersebut Tim BNN bersama dengan Kalapas Narkotika Pamekasan Sohibur Rachman dan para pejabat struktural serta tim rehabilitasi melihat kondisi Blok Hunian Khusus Rehabilitasi di Lapas Narkotika Pamekasan. Dengan seksama mereka meninjuan berbagai sudut ruangan dengan teliti sesekali juga sambil menanyakan perkembangan yang ada selama ini.
Lalu, kemudian berlanjut melihat ke Bidang Pelatihan Kerja dilanjutkan dengan melihat kondisi Klinik Pratama Lapas Narkotika Pamekasan. Terakhir semua mengecek kondisi Dapur Lapas Narkotika Pamekasan.
Lebih lanjut, Tim BNN yang dipimpin Radityo Kunto Harimurti, itu sempatkan mewawancarai Kalapas Narkotika Pamekasan Sohibur Rachman dan Ka.KPLP. Semua terkait pembinaan dan sejauh mana perkembangan rehabilitasi yang dilakukan di Lapas Narkotika Pamekasan.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan pembinaan khususnya Kegiatan Rehabilitasi yang ada di Lapas, dengan adanya program rehabilitasi ini semoga menghasilkan perubahan perilaku karena indikator keberhasilan program dapat dilihat dari minimnya tingkat pelanggaran yang dilakukan peserta,” imbuhnya.
Sementara itu Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, Sohibur Rachman menyampaikan terima kasih atas kunjungan BNN. Bahkan juga segala bentuk dukungan yang diberikan selama ini dalam pemberantasan narkoba di hunian.
“Terimakasih atas kunjungan Bapak Radityo Kunto Harimurti, S.Stat beserta rombongan, kami merasa sangat terhormat karena menjadi salah satu instansi yang ditunjuk sebagai narasumber, semoga sinergitas ini tetap terjalin dengan baik kedepannya” Pungkasnya.(Yudi)
Comment