HEADLINELIFE STYLENEWSPAMEKASANPEMERINTAHANPEMKAB PAMEKASANPENDIDIKANREGIONAL

Guru SMPN se Pamekasan Dididik Kitab Kuning Jelang Ramadhan

×

Guru SMPN se Pamekasan Dididik Kitab Kuning Jelang Ramadhan

Sebarkan artikel ini
Guru SMPN se Pamekasan Dididik Kitab Kuning Jelang Ramadhan
Guru SMPN se Pamekasan Dididik Kitab Kuning Jelang Ramadhan

News Satu, Pamekasan, Jum’at 1 April 2022- Demi meningkatkan kualitas Pendidikan dan Penguatan Karakter siswa, terutama jelan bulan suci Ramadhan 1443 H tahun 2022 banyak kegiatan bernuansa Islam digelar di Kabupaten Pamekasan, Jawa timur. Khususnya bagi pada tenaga pendidik dan guru yang berada di lingkungan pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) setempat.

Tak ayal jika instansi terkait, menggelar Training of Trainer (TOT) tentang Pembelajaran Kitab Kuning Metode Al-Fatih bagi Guru Pendidikan Agama Islam. Yang dikhususkan pada segenap pendidik di tingkat SMP Negeri se-Kabupaten Pamekasan.

Nah, acara yang digelar di hotel cahaya berlian jalan raya Panglegur ini dihadiri oleh Kepala Disdikbud yang diwakili Kasi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter, Munhari, dan Kasi Kurikulum dan Penilaian Bidang SMP, Akhmad Junaidi. Bahkan juga nampak hadir dan turut serta Perwakilan dari MUI, Imam Santoso dan KH. Mufti Khozin sebagai Narasumber.

Mengingat sangat pentingnya acara itu, maka dikesempatan kali ini, juga diikuti oleh 68 Kepala Sekolah dan Guru PAI SMP Negeri Se-Kabupaten Pamekasan. Mereka nampak antusias mengikuti di dalam setiap sesi pembekalan yang diberikan oleh para narasumber sebagai pengetahuan baru dan bernafaskan religius.

“Kegiatan TOT kali ini merupakan kali kedua yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pamekasan, setelah Bulan Oktober tahun lalu sebagai TOT yang pertama,” ungkap Munhari, Jum’at (1/4/2022).

Sementara itu, saat sesi laporan, Achmad Junaidi menyampaikan bahwa dalam perjalanannya selama satu tahun program ini berjalan, sudah ada sekitar 1500 kitab Al Fatih yang telah dipesan. Lalu kemudian didistribusikan ke sekolah SMP Negeri di kabupaten Pamekasan, bahkan sudah banyak sekolah yang menerapkannya pembelajaran itu kepada para pelajar dan siswa setempat.

“Mudah-mudahan akan bertambah setiap tahunnya. Sehingga akan lebih masif lagi pada para siswa nantinya,” tuturnya.

Disisi lain, dalam sambutannya, Munhari yang mewakili Kepala Bidang terkait, menyampaikan Kegiatan ini merupakan salah satu cara penguatan karakter siswa sesuai dengan prinsip Merdeka Belajar. Pihaknya berharap semoga Kegiatan Pembelajaran Kitab Kuning ini bisa menjadi Kegiatan Ekstrakurikuler di sekolah.

“Sehingga tahun depan bisa diadakan lomba baca kitab kuning di sekolah-sekolah SMP Negeri di kabupaten Pamekasan,” tuntasnya.(Yudi)

Comment