News Satu, Pamekasan, Senin 15 November 2021- Komitmen Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura terus bertekad membentuk mahasiswa berbasis syariah. Tak hanya itu, mereka juga digembleng dengan tidak meninggalkan kearifan lokal Madura yang juga menjadi keutamaan nilai dasar kemasyarakatan selama ini.
Salah satu cara yakni, dengan menguatkan karakter dan motivasi tersebut dalam Grand Final Pemilihan Putra Putri Akuntansi Syariah 2021. Yaitu secara khusus dilaksanakan pada Minggu, 14 November 2021 Pukul 08:00 WIB di Auditorium Institusi Agama Islam Negeri Madura.
Sebanyak 10 finalis tampil dengan balutan busana terbaik dan bernuansa batik kontemporer yang menjadi khas kaum Milenial saat ini. Tak hanya itu di acara yang bertemakan “Excellent Generation Become the New Accounting Icon” tersebut mereka beradu talenta untuk menjadi duta akuntansi syariah di lembaga pendidikan tinggi Bumi Gerbang Salam tersebut.
Dalam acara ini, turut hadir pula Kaprodi Akuntansi Syariah Dr. Farid Firmansyah, MM, yang sekaligus menyerahkan piala dan hadiah kejuaraan kepada pasangan juara. Yakni, Molyadi dan Sulistiana Irhamni yang menjadi The Winner Putra Putri Akuntansi Syariah 2021.
Selain itu juga dihadiri oleh Ira Hasti Priyadi., MA sebagai dosen Fakultas Ekonomi Bisnis di IAIN Madura, Beni Bastian sebagai putra daerah dan Raka Jawa Timur. Bahkan nampak juga Owner Batik KaDe, Abd. Samad yang didapuk sebagai juri di Grand Final Putra Putri Akuntansi Syariah 2021.
“Sebanyak 10 pasangan finalis telah melaksanakan karantina yang diselenggarakan mulai tanggal 9-11 November 2021,” ungkap, Kak Does sapaan Abd Samad disela acara penjurian.
Sebelumnya 10 pasang finalis terpilih ini bersaing dengan 96 peserta lainnya. Mereka disaring dengan berbagai ujian dan tes yang sudah disediakan dan harus diikuti mulai dari tes tulis, interview hingga tes talent.
Sementara, Ketua Umum HMPS Akuntansi Syariah Muhammad Farhan mengatakan, pemilihan putra putri akuntansi syariah ini dilakukan untuk mencari putra putri terbaik prodi Akuntansi Syariah. Kemudian semua juara akan menjadi Icon Akuntansi Syariah agar dapat membawa prodi akuntansi syariah ke kancah regional, nasional maupun internasional.
“Tentunya dengan semangat syariah dan berkearifan lokal sesuai dengan semangat civitas akademika IAIN Madura dalam membentuk generasi muda islami,” tukasnya.
Diharapkan pemilihan Putra Putri Akuntansi Syariah ini menjadi ajang bagi mahasiswa untuk berkompetisi. Terutama dalam menunjukan kemampuan, bakat, dan talenta mereka.
“Semoga finalis terpilih ini nantinya bisa menjadi duta duta prodi kampus yang cerdas, tangkas, dan berintegritas serta mampu membawa nama baik prodi dan almamater kampus Institut Agama Islam Negeri Madura,” tandasnya.(Yudi)
Comment