Unsur Komunitas di masyarakat yang notabenenya pada komponen kelas pemuda, harus progresif dan kreatif mengkonsep gerakan pembangunan berbasis Desa. Kemudian, pada unsur dunia usaha yang juga ada keterwakilannya di KNPI periode sekarang, sebagai pendorong sarana di samping adanya Pemerintah.
“Nah, untuk unsur Akademisi dibutuhkan pemikiran dan analisis data dalam menggerakkan ide kreatif pemuda. Lalu dibantu dengan unsur Media sebagai penyebar luas dan justifikasi, upaya dan capaian kerja hasil sinergi bersama itu,” paparnya.
Tak ayal, nanti menurutnya ketika semua berjalan dan selaras maka menjalankan tujuan besar pemuda memajukan bangsa akan lebih efektif hasilnya. Sebab, kelima unsur ini sudah konkrit dan menjadi aset gerakan yang padu untuk mendukung program prioritas pembangunan Bumi Gerbang Salam.
Apalagi, ini selaras dengan tujuan program prioritas Bupati H. Baddrut Tamam untuk menguatkan ekonomi masyarakat desa dengan konsep tematik yang berkearifan lokal. Selain mendorong lahirnya ribuan wirausaha muda baru di kabupaten Pamekasan.
“Kita sebagai pemuda berkewajiban untuk mengambil peranan pembangunan. Tentunya dengan berbagai fungsi kepemudaan dan berdasar kreatifitas inovasi pemikiran enterpreneur juga,” tukasnya.
Baginya, di era digitalisasi sekarang ini, pemuda bukan lagi sekedar mendobrak dan menuntut sesuatu dalam pergerakan. Melainkan, harus sudah mengambil peran dan komitmen besar dalam membangun ekonomi, sesuai kapasitas masing-masing. (Yudi)
Comment