News Satu, Pamekasan, Selasa 12 Oktober 2021- Genderang semangat dan motivasi untuk terus menguatkan nilai moril yang terkandung dalam slogan gerbang salam atau gerakan pembangunan bersama dalam islami yang terjuluk di kabupaten Pamekasan Jawa timur semakin nyata. Terlebih dengan ditunjukkan kabupaten tersebut sebagai tuan rumah penyelenggara MTQ atau Musyabaqoh Tilawatil Qur’an ke XXIX Provinsi Jawa timur pada awal November nanti.
Ini disampaikan salah satu Kepala Desa wanita, Rahmawati di Bumi Gerbang Salam yakni tepatnya di Pemerintah Desa Pegandingan Kecamatan Galis Pamekasan pada media. Menurutnya, selama ini bumi gerbang salam merupakan julukan yang cukup besar artinya bagi masyarakat setempat apalagi dalam mendasari sikap mental dan akhlak warganya.
“Sebagai bagian dari masyarakat tentu kami sangat bangga dengan adanya MTQ Jatim di Pamekasan tahun ini. Sangat cocok dengan julukan kabupaten ini sebagai Bumi Gerbang Salam,” ungkap Kades yang gemar koleksi mata uang kuno tersebut.
Dijelaskannya, berbagai pihak hendaknya menyambut gembira momentum tersebut layaknya suatu kebanggaan tersendiri. Terlebih gelaran akbar itu sangat bernilai religius dan berdampak sangat positif bagi generasi muda setempat.
“Gema Al Qur’an akan terdengar lebih luas dan menggema nantinya di kabupaten Pamekasan. Apalagi saya dengar akan digelar di 12 tempat berbeda Dengan ribuan peserta,” katanya, Selasa pagi.
Memang sebagaimana diketahui pemimpin desa yang gemar tanaman toga tersebut, nantinya ada sekitar 37 kabupaten dan kota se provinsi Jawa timur yang akan mengirimkan kafilahnya. Mereka akan di Pamekasan mulai 2 November hingga 11 November 2021 mendatang dan akan menggemakan tilawah Al Qur’an secara terus-menerus.
“Semoga berkah gema Al Qur’an yang akan dikumandangkan DNA di dengar oleh warga Pamekasan akan menjadi barokah tersendiri selama MTQ,” terang wanita yang miliki koleksi uang Indonesia keluaran 1910 itu.
Belum lagi banyaknya kesempatan untuk pasar yang baru dan peluang besar dalam percepatan ekonomi rakyat di tengah pandemi dengan adanya MTQ. Baik, dari sisi usaha jasa dan perhotelan, maupun produk unggulan kreatif setempat yang bisa memanfaatkan momentum itu dengan baik.
“Apalagi didukung dengan adanya pameran produk lokal unggulan yang akan disiapkan pemerintah kabupaten setempat. Pasti akan dimanfaatkan dengan baik oleh pelaku usaha kecil menengah dan WUB Pamekasan,” tandasnya.(Yudi)
Comment