News Satu, Pamekasan, Sabtu 9 Oktober 2021- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Jawa timur berkomitmen memberi pelayanan maksimal kepada para kafilah dan peserta Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) ke XXIX Provinsi Jawa Timurm Terutama saat masa perlombaan yang akan digelar pada 2 November hingga 11 november 2021 mendatang.
Pola pelayanan itu meliputi prosesi penyambutan, informasi tempat penginapan, dan juga pelayanan kesehatan bagi para peserta dan petugas MTQ. Mengingat mereka berjumlah ribuan dan berasal dari 37 kabupaten/kota se provinsi Jawa Timur.
Bahkan, menur rencana panitia, juga akan ada layanan antar jemput bagi kafilah yang mengalami gangguan kesehatan selama berada di Kabupaten Pamekasan. Itu sesuai dengan penjelasan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan, Achmad Marsuki pada media.
Pihaknya juga mengungkapkan, secara teknis akan bersinergi dengan Pamekasan Call Care (PCC). Khususnya untuk menfasilitasi transportasi medis dan informasi kesehatan para kafilah yang membutuhkan pelayanan kesehatan.
Menurutnya, petugas dari PCC secara khusus akan mengantarkan mereka hingga rumah sakit atau klinik. Nah tak hanya itu, jika telah melakukan perawatan, juga bisa mengantarkan kembali dari fasilitas kesehatan (faskes) tersebut ke penginapan masing-masing.
Nantinya, Peserta MTQ mendapat pelayanan kesehatan tidak hanya saat menjalani kompetisi di masing-masing lokasi lomba. Namun, juga kafilah yang butuhkan pelayanan kesehatan saat berada di tempat penginapan, juga bisa menghubungi PCC.
“Kami fungsikan PCC, kami beri satu nomor, baik hotel atau ketua kafilahnya. Langsung hubungi PCC kalau ada gangguan kesehatan, nanti PCC yang akan menggerakkan tenaga kesehatan yang telah ditunjuk untuk menjemput bola,” ujarnya, Sabtu (9/10/2021).
Tak ayal jika, pihaknya juga akan siagakan tim PCC di setiap titik lomba. Semua demi optimalisasi pelayanan kepada kafilah dalam layanan kesehatan dan akomodasi medis.
“Pada hari pelaksanaan juga kami juga kerja sama dengan PCC dan menempatkan tenaga kesehatan pada setiap venue. Hasil koordinasi dengan provinsi juga bahwa setiap peserta MTQ akan dilakukan swab antigen setiap tiga hari,” tukasnya.
Pola Layanan itu juga akan dimanfaatkan saat pelaksanaan MTQ ke XXIX tingkat Provinsi Jawa Timur di Kabupaten Pamekasan. Panitia telah siapkan nomor telepon kepada para kafilah untuk call center tersebut apabila butuh layanan kesehatan.(Yudi)
Comment