News Satu, Pamekasan, Selasa 28 Desember 2021- Sebagai bentuk pola komunikasi dan pengenalan Kawasan Industri Hasil Tembakau (KIHT) kepada masyarakat, Pemerintah Kabupaten Pamekasan menggandeng Bea Cukai Madura Grilya. Salah satunya, dengan Sosialisasi Kawasan Industri Hasil Tembakau (KIHT) yang bertempat di Hotel Odaita Pamekasan mulai Kamis (23/12/2021) lalu.
Seperti yang diketahui bersama dan di laman resminya, beberapa waktu lalu Pemerintah Kabupaten Pamekasan bersama Bea Cukai Madura telah meresmikan KIHT perdana di Jawa Timur. Oleh karena itu, kegiatan sosialisasi ini ditujukan untuk para pengusaha pabrik rokok, Organisasi Perangkat daerah serta tokoh masyarakat agar lebih mengenal KIHT, serta manfaat yang bisa didapatkan dari adanya fasilitas apik tersebut.
Menurut Sekretaris Daerah Kabupaten Pamekasan, Totok Hartono, bahwa KIHT Pamekasan merupakan upaya nyata pemerintah daerah untuk hadir ditengah masyarakat. Bahkan secara khusus bekerja sama dengan Bea Cukai dalam menanggulangi Peredaran Rokok Ilegal dan mengangkat kesejahteraan rakyat.
“Ini merupakan sebagai salah satu strategi dan jawaban dalam rangka menekan peredaran rokok ilegal sehingga pemdapatan negara meningkat,” ungkapnya, Selasa (28/12/2021).
Selain itu juga akan menumbuhkan perekonomian masyarakat dan daerah karena akan membuka lapangan kerja yang cukup luas. Karenanya, tidak ada alasan bagi elemen masyarakat untuk meragukan upaya besar dan bersama pemerintah untuk selalu hadir dalam penguatan ekonomi rakyat melalui berbagai inovasi dan kreasi.
Tak hanya itu, dalam suatu kesempatan juga, Ako Rako Kembaren, Kepala Seksi PKCDT Bea Cukai Madura memberi paparan terkait gambaran umum serta ketentuan juga manfaat dari Kawasan Industri Hasil Tembakau. Disampaikannya, tentu akan banyak sekali benefit yang bisa didapatkan pengusaha lokal yang tergabung nantinya. Yakni mulai dari fasilitas yang disediakan oleh pemerintah, penundaan pembayaran hingga luasan wilayah.
“Harapannya dengan sosialisasi ini masyarakat akan mengerti bahwa KIHT memiliki banyak manfaat, mulai dari menurunkan peredaran rokok illegal, membantu proses bisnis perusahaan rokok hingga berimbas ke masyarakat sekita KIHT,” tukasnya.(Yudi)
Comment