News Satu, Pamekasan, Sabtu 3 Juli 2021 – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan Jawa Timur, bersiap melakukan Pilkades Serentak 2021. Salah satu rangkaian yakni dengan gelaran ‘Sosialisasi Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Tahun 2021)’.
Tak ayal jika acara penting itu bertempat di Mandhapa Aghung Ronggosukowati dengan dihadiri oleh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Bumi Gerbang Salam.
Secara khusus para Panitia Pilkades, Tenaga Kesehatan (Nakes), Instansi terkait dan para stakeholder menyimak berbagai materi sosialisasi terkait pelaksanaan rangkaian Pilkades serentak tersebut. Sebab nantinya akan dilakukan dalam berbagai pembatasan dan aturan ketat bagi yang ikut terlibat langsung mengingat masih di masa pandemi.
Bupati Pamekasan, H. Baddrut Tamam menyampaikan kalau rencana, pilkades serentak Tahun 2021 tahun ini, kemungkinan akan digelar sesuai rencana. Yakni pada hari Senin (20/9/21) di bulan September 2021 mendatang jika tidak ada halangan lagi.
“Di tengah situasi Pandemi ini, saya tekankan agar Pilkadeses bisa terlaksana sesuai dengan Protokol Kesehatan (Covid-19),” ucapnya pada media, Sabtu (3/7/2021).
Karena itulah Pihaknya kembali menekankan tiga kunci sukses dalam gelaran Pilkades Serentak kali ini. Yakni, sukses pelaksanaan, sukses keamanan dan sukses Protokol Kesehatan (Prokes).
Mas Tamam sapaan akrabnya, juga memaparkan untuk mencapai sukses pelaksanaan, maka Panitia Pilkades harus bekerja secara profesional sesuai dengan regulasi yang ada. Sebab semua sudah disiapkan berbagai instrumen dan aturan pendukung lainnya oleh pemerintah daerah.
Hal itu, tentunya harus mengacu pada UU, Peraturan Daerah (Perda), serta Peraturan Bupati (Perbup). Tak hanya itu, dirinya juga menambahkan, kalau Sukses Keamanan akan menjadi tugas dan tanggungjawab TNI dan Polri.
“Sukses keamanan juga butuh kerjasama dari semua pihak, mulai dari tokoh masyarakat, kontestan, para pendukung, dan masyarakat secara umum,” katanya.
“Sukses prokes tentu butuh keterlibatan tenaga kesehatan (nakes) dan kepatuhan masyarakat terhadap Protokol Covid-19,” impalnya.
Karenanya, Bupati Pamekasan ini meminta Kepada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Pamekasan untuk melibatkan Nakes. Terutama dalam setiap rangkaian kegiatan yang berkenaan dengan tahapan pelaksanaan Pilkades serentak dimaksud.
“Baik itu sosialisaai dan lain-lain, agar bisa memberikan edukasi kepada masyarakat tentang wajibnya menjaga kesehatan,” pungkasnya.(Yudi)
Comment