News Satu, Pamekasan, Kamis 17 Desember 2020- Pasca mengikuti pendidikan Lemhanas di Jakarta yang terhitung berakhir pada 7 Desember 2020, diinformasikan bahwa kondisi kesehatan Wakil Bupati Pamekasan sudah tidak fit lemah dan lemas. Bahkan, dengan kondisi demikian pria yang selalu aktif ini terus beraktifitas dalam kegiatan kedinasan setempat.
Melihat kondisi itu, lalu para medis pada 15 Desember 2020 secara resmi merujuk Wabup H. Raja’e ke Rumah Sakit Umum dr. Soetomo Surabaya pada pukul 13: 00 wib siang.
Ketua Satuan Tugas Penanggulangan Covid-19 RSUD dr. H. Slamet Martodirdjo Pamekasan, Jawa Timur, dr. Syaiful Hidayat, menyatakan bahwa saat ini Wabup H. Raja’e sedang dirawat secara medis. Bahkan secara tersirat pihaknya mengkonfirmasi, telah terpapar positif Covid 19.
Itu berdasarkan pada rangkaian tes dan hasil tes swab yang dilakukan pada Selasa (15/12) kemarin. Pasalnya, setelah pihak medis menerima laporan dari +. raja’e yang mengeluhkan gejala sesak napas sehari sebelumnya.
“Sekarang kondisi beliau (Raja’e) mulai membaik dan dalam penanganan intensif medis,” terangnya, Kamis (17/12/2020) pagi.
Sedangkan dilain sisi istri Wakil Bupati Pamekasan, Yuni Raja’e, juga sedang menjalani isolasi di Rumah Sakit Smart Pamekasan, Jawa Timur. Ini diindikasikan pada kondisi, Yuni yang dimungkinkan ada kontak langsung dengan Raja’e yang terkonfirmasi positif Covid-19 sebelumnya.
“Bu wabup juga di RS Smart Pamekasan. Kondisi bu wabup saat ini sedang hamil 7 bulan, namun dalam kondisi stabil semua,” terangnya pada media.
Dalam kesempatan ini, Syaiful selalu mengimbau kepada masyarakat Pamekasan untuk selalu menerapkan protokol kesehatan. Mengingat, kasus Covid-19 dalam beberapa hari belakangan sedang melonjak bahkan kembali pada posisi zona orange.
Perlu diketahui, per tanggal 16 Desember 2020 jumlah pasien positif Covid-19 di Pamekasan mencapai 568 orang dengan rincian, 390 orang sembuh, 130 orang menjalani isolasi, dan 48 orang meninggal dunia. (Yudi)
Comment