News Satu, Pamekasan, Kamis 20 Januari 2022- Menertibkan dan memberi kenyamanan pada warga terus dilakukan oleh segenap jajaran pemerintah daerah di kabupaten Pamekasan, Jawa Timur. Khususnya oleh jajaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) dan Damkar Kabupaten Pamekasan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Salah satu fungsinya yakni terus melakukan kegiatan penegakan sesuai Perbub No. 11 Tahun 2017, tentang Penyelenggaraan Reklame. Tak ayal jika dikesempatan kali ini, dalam kegiatan tersebut, mereka berhasil menemukan beberapa pelanggaran.
Sebagaimana laporan yang dirilis oleh jajaran korps pamong praja itu yakni diantaranya terdapat reklame liar. Diantaranya tercatat dari beberapa produk swasta Seperti XL, Tri, dan NJL dengan total ada sebanyak 55 Pelanggaran Reklame.
Menurut, Kepala Satpol PP dan Damkar melalui Kepala Bidang Penegakan Peraturan Perundang-Undangan, Hidayati Rasuli, hal ini dilakukan sebagai bentuk penegakan hukum. Bahkan sudah sesuai dengan peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2018 tentang Satuan Polisi Pamong Praja.
“Lalu juga berdasarkan pada Perda Nomor 3 tahun 2019 tentang Ketertiban Sosial dan Ketentraman Masyarakat. Serta Perda Nomor 11 tahun 2017 Tentang Penyelenggaraan Reklame,” ungkapnya, Kamis (20/1/2022).
Menurut pantauan media, pada Rabu (19/1/2022) sekitar Pukul 16.00 Wib hingga jelang petang hari, tim tersebut bergerak di sepanjang Jalan Raya Tlanakan. Tepatnya di sekitar Gudang BULOG Sampai dengan SPBU Tlanakan yang merupakan jalan trans nasional batas kota Bumi Gerbang Salam.
“Khusus Padal Tim, M Hasanur Rahman, Kasi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP Kabupaten Pamekasan. Lalu Pimpinan Apel Ach. Sukardi, Staf Satpol PP serta Permadi R, Staf Satpol PP Kabupaten Pamekasan,” ujarnya.
Sedangkan, untuk semua personil yang bertugas dari unsur anggota Satpol PP dan Damkar Kabupaten Pamekasan. Mereka semua secara khusus tergabung dalam ‘Satgas Pamekasan’ yang total ada sebanyak 20 orang dengan tugas dan fungsi masing-masing dalam bertugas selama ini.(Yudi)
Comment