HEADLINEHUKRIMJATIMKRIMINALNEWSNEWS SATUPROBOLINGGOREGIONAL

Tragedi Karnaval Kota Probolinggo, Pemuda Dibacok 25 Kali Akibat Cemburu

×

Tragedi Karnaval Kota Probolinggo, Pemuda Dibacok 25 Kali Akibat Cemburu

Sebarkan artikel ini
Tragedi Karnaval Kota Probolinggo, Pemuda Dibacok 25 Kali Akibat Cemburu
Tragedi Karnaval Kota Probolinggo, Pemuda Dibacok 25 Kali Akibat Cemburu

Probolinggo, Rabu 3 September 2025 | News Satu- Karnaval di Desa Kedungsupit, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo, yang seharusnya menjadi ajang hiburan rakyat, berubah menjadi tragedi berdarah. Seorang pemuda berinisial MA (23) menjadi korban pembacokan brutal oleh pelaku DEP (31), warga Desa Legundi, Kecamatan Bantaran, Minggu (31/8/2025) malam.

Kapolres Probolinggo Kota AKBP Rico Yumasri dalam konferensi pers, mengungkapkan motif pembacokan berawal dari cemburu buta. Tersangka menemukan chat pribadi antara istrinya dengan korban melalui WhatsApp dan DM Instagram.

“Empat hari kemudian, saat pawai karnaval, tersangka membawa celurit dengan niat apabila bertemu korban. Saat benar-benar bertemu, tersangka langsung mengejar dan melakukan penganiayaan,” jelas Kapolres, Rab (3/9/2025).

Dalam aksinya, tersangka membacok korban bertubi-tubi sebanyak 25 kali di bagian kepala, leher, dan tangan menggunakan celurit yang dibawa dari rumah. Korban mengalami luka parah dan harus mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.

Petugas Polres Probolinggo Kota bergerak cepat dengan melakukan olah TKP, menginterogasi saksi, hingga akhirnya berhasil meringkus pelaku pada Senin dini hari. Pelaku DEP ditangkap saat bersembunyi di rumah keluarganya. Polisi juga menyita barang bukti berupa celurit dan pakaian pelaku saat kejadian.

“Pelaku dijerat Pasal 338 KUHP Jo. Pasal 53 ayat (1) KUHP atau Pasal 351 Ayat (2) KUHP tentang percobaan pembunuhan atau penganiayaan berat dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara,” pungkasnya. (Bambang)

Comment