Pihaknya juga berharap kedepan para petani bawang merah mengarah ke arah produk olahan agar nilai jualnya semakin tinggi. Sehingga mampu mengangkat tatap hidup ekonomi petani secar signifikan dari hasil pertanian dan produksi juga.
“Tugas kami dan teman pendamping di lapangan untuk terus bersinergi dengan para petani, setelah sukses bertani harus diiringi juga kesuksesan memasarkannya,” terangnya pada media.
Bibit Bawang Merah yang ditanam di wilayah Sokobanah mayoritas mendatangkan dari Kabupaten Brebes dan beberapa Kabupaten di Jawa Timur. Sehingga menjadi pekerjaan rumah bersama agar kedepan Sampang tidak mendatangkan bibit dari Kabupaten lain, melainkan bisa melakukan pembibitan sendiri di Sampang.
Sementara itu, Ketua TP PKK Sampang Hj. Mimin Slamet Junaidi menyampaikan bahwa antuasias petani bawang merah di Sokobanah sangat berpotensi tinggi. Itu mengingat luasnya yang mencapai ribuan hektare harus dilirik sebagai sektor komoditi yang harus dimanfaatkan dengan baik.
Comment