News Satu, Sampang, Rabu 19 Januari 2022- Wakil Bupati Sampang, Jawa Timur, H. Abdullah Hidayat, menaruh harapan besar pada peran pemuda setempat. Itu dilontarkan saat menghadiri Pelantikan pengurus Dewan Pengurus Kecamatan (DPK) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Periode 2021-2024 yang digelar di GOR Indoor Wijaya Kusuma, awal pekan ini.
Menurut lansiran laman resminya, hadir juga pada kesempatan tersebut Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sampang. Ditengah-tengah mereka juga ada, Ketua DPD KNPI Kabupaten Sampang, Nurul Huda, Ketua TP PKK Kabupaten Sampang, Hj. Mimin Slamet Junaidi, Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Sampang, Hj. Vanny Abdullah Hidayat, dan Camat se-Kabupaten Sampang.
Selain dilakukan pelantikan kepada 350 pengurus DPK KNPI se Kabupaten Sampang, juga dilakukan rangkaian kegiatan apik lainnya. Diantaranya, pengukuhan pengurus Lembaga Perlindungan Terhadap Perempuan dan Anak (Lentera) KNPI Sampang.
Tak ayal, jika pasca prosesi pelantikan, Ketua DPD KNPI Sampang, Nurul Huda, menekankan, jika pembentukan dan pelantikan pengurus DPK KNPI merupakan program prioritas tahun ini. Sebab itu sebagai syarat utama organisasi dalam melakukan berbagai upaya bersama dalam mengoptimalkan kader di setiap kecamatan.
“Kami membentuk kader terbaik diorganisasi ini sebagai penyambung tongkat estafet kepemimpinan pembangunan di Sampang kedepan,” ucapnya, Rabu (19/1/2022).
Pihaknya menegaskan, jika tidak ingin KNPI hanya menjadi sebuah nama organisasi kepemudaan semata. Namun bagaimana organisasi tersebut bergerak aktif mulai dari tingkat kabupaten hingga kecamatan membentuk pemuda Sampang yang produktif.
Pria yang disapa Huda itu, meminta kepada seluruh pengurus DPK di 14 kecamatan agar bisa memaksimalkan peran pemuda dalam berorganisasi di KNPI dan menyatu terhadap kondisi yang terjadi di lingkungan sekitar. Lalu, terus bergerak melakukan kegiatan yang berdampak terhadap pemuda dan masyarakat di wilayah masing-masing.
“Misalkan ada bencana alam atau apa, wajib pengurus KNPI hadir membantu, jadilah garda terdepan menggerakkan pemuda, jangan hanya sekedar numpang nama di organisasi, buat setidaknya dalam satu atau dua tiga tahun kedepan kegiatan atau program-program yang bermanfaat bagi pemuda dan masyarakat setempat,” terangnya.
Menjadi Ketua atau pengurus di KNPI, lanjut Huda, harus kreatif dan inspiratif. Semua tidak hanya diam, apalagi menunggu imbalan untuk menggerakkan organisasi.
“Itu sebab KNPI merupakan wadah untuk membentuk pemuda yang produktif dan inovatif, bukan tempat untuk mencari uang,” tukasnya.(Yud)
Comment