AGROBISNISEKONOMIHEADLINEJATIMNEWSNEWS SATUPEMERINTAHANREGIONALSIDOARJO

Distribusi Pangan Jadi Tantangan, Khofifah Gelar Pasar Murah Di Sidoarjo

×

Distribusi Pangan Jadi Tantangan, Khofifah Gelar Pasar Murah Di Sidoarjo

Sebarkan artikel ini
Distribusi Pangan Jadi Tantangan, Khofifah Gelar Pasar Murah Di Sidoarjo
Distribusi Pangan Jadi Tantangan, Khofifah Gelar Pasar Murah Di Sidoarjo

Sidoarjo, Jumat 5 September 2025 | News Satu- Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, meninjau langsung pelaksanaan pasar murah di Kecamatan Taman, Sepanjang, Kabupaten Sidoarjo, Kamis (4/9/2025). Program ini menjadi salah satu strategi Pemprov Jatim dalam mengendalikan harga dan memastikan kebutuhan pokok tetap terjangkau.

“Pokoknya kita muter pagi sore, pagi sore. Ini nanti siang juga di Driyorejo, pagi di Taman,” ujar Khofifah, Jumat (5/9/2025).

Khofifah menjelaskan, stok kebutuhan pokok di Jawa Timur sebenarnya cukup aman. Namun, distribusi yang belum sepenuhnya lancar membuat pemerintah perlu turun langsung.

“Distribusinya tidak cukup lancar, sehingga penjangkauan harus kita lakukan bersama-sama,” jelasnya.

Menurutnya, pasar murah bukanlah pesaing pasar tradisional maupun modern, melainkan bentuk penjangkauan agar masyarakat bisa lebih mudah memperoleh bahan pokok.

“Saya selalu minta setiap penjangkauan jangan mepet dengan pasar tradisional maupun modern,” tegasnya.

Dalam pasar murah tersebut, berbagai komoditas disediakan dengan harga lebih rendah dari Harga Eceran Tertinggi (HET), di antaranya:

  • Beras SPHP Rp11.000/kg (HET Rp12.500)
  • Gula pasir Rp14.000/kg (HET Rp17.500)
  • Minyakita Rp13.000/liter (HET Rp16.000)
  • Telur ayam Rp22.000/kg (HET Rp27.000)

“Ini untuk memastikan suplai logistik beras, gula, minyak goreng, telur, dan tepung bisa dijangkau masyarakat,” ujar Khofifah.

Program pasar murah ini berjalan berkat kolaborasi Pemprov Jatim dengan Bulog, supplier, Food ID, hingga pelaku UMKM.

“Insya Allah ini memudahkan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan logistiknya,” tutup Khofifah.

Pasar murah yang digelar di beberapa titik strategis seperti Taman dan Driyorejo diharapkan menjadi solusi nyata atas tantangan distribusi pangan di Jawa Timur. (Awik)

Comment