News Satu, Sumenep, Senin 18 Januari 2021- Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur mencatat angka kematian hingga saat ini mencapai ribuan.
Kepala Dinas Dispendukcapil Sumenep, Achmad Syahwan Effendi melalui Kabid Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan (PIAK) Imam Subakti mengatakan, pencatatan data angka kematian ada 2 macam, diantaranya, ada yang mati 3 tahun yang silam tapi pelaporannya tahun 2020 dan juga ada pelaporan 2021.
“Untuk angka kematian yang mati tahun 2020 dilaporkan di tahun 2020 itu berjumlah 1129. Ada juga yang mati tahun 2020 tapi dilaporkan 2021 sampai saat ini, berjumlah 1156,” kata Imam saat ditemui diruang kerjanya, Senin (18/1/2021).
Menurutnya, data tersebut merupakan yang sudah tercatat di Dispendukcapil Sumenep. Kata dia, itu bukan data kematian secara keseluruhan, akan tetapi data tersebut merupakan hasil laporan yang diterima.
“Catatan kematian 2020 di laporkan Januari 2021 khususnya sampai hari ini berjumlah 8208,” ucapnya.
Dengan begitu, pihaknya menyarankan untuk pendataan angka kematian, Membutuhkan kesadaran dari masyarakat untuk langsung melaporkan. Jangan menunggu, apabila sedang membutuhkan akte kematian.
“Caranya hanya mengisi formulir akte kematian dan foto copy KK dan bisa mendatangi pelayanan yang ada di Kecamatan atau langsung ke Dispendukcapil Kabupaten Sumenep,” pungkasnya. (Hanif)
Comment