News Satu, Sumenep, Senin 30 November 2020- Asta Sayyid Yusuf merupakan sebuah wisata religi di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, yang terus dibanjiri para peziarah, baik lokal maupun hingga luar daerah Sumenep.
Asta Yusuf berada di Pulau Poteran Kecamatan Talango, Sumenep, menjadi salah satu destinasi wisata yang sering dikunjungi. Konon di tempat tersebut, diyakini merupakan tempat peristirahatan terakhir dari Hadz Maulana Sayyid Yusuf Bin Ali Bin Abdullah Al Hasan yang merupakan keturunan rasullulah dan tokoh penyebar agama di tanah air yang berasal dari mekkah.
Menurut sejarah makam (Asta) tersebut pertama kali di temukan oleh Sultan Abdurahman yang merupakan raja sumenep yang cukup terkenal. Konon cerita yang ada, ketika Raja Sumenep Sultan Abdurrahman Pangkutaningrat beserta rombongannya yang terdiri dari para prajurit berangkat dari keraton Sumenep bermaksud menyebarkan agama islam ke pulau Bali.
Dalam perjalanan Sri Sultan Abdurahman dikejutkan dengan adanya cahaya, karena penasaran maka Sri Sultan Abdurahman menjumpainya.Ternyata sebuah sosok jenazah yang memancarkan sinar, maka dibawalah ke pulau Talango untuk dimakamkan.
Setelah dimakamkan, dan selesai berdoa tiba-tiba jatuhlah selembar daun kelor dengan bertuliskan “Hadz Maulana Sayyid Yusuf Bin Ali Bin Abdullah Al Hasan”.
“Karena yakin beliau adalah ulama yang mempunyai karomah luar biasa, maka Sri Sultan Abdurahman membuatkan batu nisan atas nama beliau,” kata Zulakrnaen, penjaga Asta Yusuf Sumenep.
Hampir setiap hari Asta Yusuf tidak pernah sepi dari peziarah yang hendak berkunjung ke asta tersebut, bahkan di waktu tertentu seperti bulan maulid jumlah peziarah yang datang akan sangat ramai.
Biasanya Pengunjung yang datang ke Asta Yusuf merupakan pengujung yang datang dengan rombongan sehingga mereka tidak akan kesulitan untuk mengakses tempat tersebut, cukup mengujungi pelabuhan kalianget yang berjarak 12 KM dari pusat Kota Sumenep setelah itu perjalanan dilanjutkan dengan kapal penyebrangan rakyat (Tongkang) menuju Pulau Poteran Talango yang dapat ditempuh dalam waktu lima 5 menit saja.
Setelah sampai di pelabuhan rakyat di Pulau Poteran Talango, peziarah dapat langsung menuju ke Asta Yusuf yang jaraknya tidak begitu jauh dari Pelabuhan Poteran Talango. Namun, bagi para peziarah yang lanjut Usia dapat menggunakan jasa becak motor (Bentor) yang ada di sekitar Pelabuhan. (Lim)
Comment