HEADLINEJATIMMADURANEWSNEWS SATUPEMERINTAHANREGIONALSUMENEP

Baznas Sumenep Bantu Ibu Muda Dari Kepulauan yang Berjuang Melahirkan Di Daratan

×

Baznas Sumenep Bantu Ibu Muda Dari Kepulauan yang Berjuang Melahirkan Di Daratan

Sebarkan artikel ini
Baznas Sumenep Bantu Ibu Muda Dari Kepulauan yang Berjuang Melahirkan Di Daratan
Baznas Sumenep Bantu Ibu Muda Dari Kepulauan yang Berjuang Melahirkan Di Daratan

Sumenep, Jumat 15 Agustus 2025 | News Satu- Perjuangan panjang Sri Rafika (2), warga Desa Alas Malang, Kecamatan Pulau Ra’as, untuk melahirkan anak pertamanya menjadi bukti nyata tantangan layanan kesehatan di wilayah kepulauan Sumenep, Madura, Jawa Timur. Dengan jarak tempuh laut sekitar 5 jam menuju daratan, ia harus berlayar dari Pulau Ra’as ke Pelabuhan Dungkek sebelum melanjutkan perjalanan darat menuju RSUD dr. Moh. Anwar Sumenep.

Sri Rafika yang didampingi suaminya, Abu Yazid, dirujuk ke daratan setelah hasil pemeriksaan medis menunjukkan perlunya tindakan operasi. Meski perjalanan melelahkan, kebahagiaan menyelimuti pasangan ini ketika buah hati pertama mereka lahir dengan selamat.

Namun, di balik kebahagiaan tersebut, biaya selama perawatan dan perjalanan menjadi beban berat. Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sumenep hadir memberikan bantuan non-medis untuk meringankan beban keluarga tersebut.

“Terima kasih bantuannya Baznas, semoga Allah membalas dengan yang lebih sempurna,” ujar Sri Rafika di RSUD dr. Moh. Anwar, Jumat (15/8/2025).

Ketua Baznas Kabupaten Sumenep, Ahmad Rahman, menegaskan bahwa zakat, infak, dan sedekah dari para muzakki akan disalurkan langsung kepada mustahik yang benar-benar membutuhkan.

“Kami memiliki lima program utama, yaitu Bantuan Kesehatan, Pendidikan, Pemberdayaan Ekonomi, Sarana Ibadah, dan Bantuan Peduli Korban Bencana. Semua kami jalankan dengan sinergi bersama pemerintah daerah untuk kesejahteraan masyarakat,” jelas Rahman.

Kasus Sri Rafika ini menjadi potret realitas akses layanan kesehatan di wilayah kepulauan Sumenep. Jarak yang jauh, biaya perjalanan, dan keterbatasan fasilitas medis di pulau-pulau kecil membuat peran Baznas dan lembaga sosial lainnya sangat vital. (Robet)

Comment