HEADLINENEWSREGIONALWABUP SUMENEPWISATA

Wisata Kesehatan Sumenep Harus Bebas Polusi

×

Wisata Kesehatan Sumenep Harus Bebas Polusi

Sebarkan artikel ini
Wisata Kesehatan Sumenep Harus Bebas Polusi (Wabup Fauzi Naik Kendaraan Listrik Pulau Gili Iyang)
Wisata Kesehatan Sumenep Harus Bebas Polusi (Wabup Fauzi Naik Kendaraan Listrik Pulau Gili Iyang)

News Satu, Sumenep, Senin 30 April 2018-  Pemerintah Daerah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur (Jatim) akan menyediakan kendaraan ramah lingkungan di Wisata Kesehatan Pulau Gili Iyang, Kecamatan Dungkek. Hal itu dilakukan agar Wisata Kesehatan yang memiliki kadar oksigen 21,5 persen tersebut benar-benar terjaga dari Polusi.

Pulau Gili Iyang yang kini menjadi ikon Indonesia, karena menduduki nomor dua (2) kadar oksigen terbaik di dunia setelah Yordania. Oleh karena itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Sumenep terus melakukan pengembangan baik dari infrastruktur maupun fasilitas di lokasi wisata Kesehatan.

“Pada tahun 2018 ini, kami telah mengganggarkan Rp 1,5 miliar untuk pembangunan dermaga yang bersumber dari APBN untuk pembangunan dermaga di Gili Iyang,” kata Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, Senin (30/4/2018).

Setelah pembangunan dermaga tersebut selesai, lanjut Politisi PDI Perjuangan Sumenep ini, maka Pemerintah Daerah akan mempersiapkan kendaraan ramah lingkungan seperti sepeda angin atau sepeda listrik bagi para wisatawan. Sehingga, meski banyak wisatawan yang datang ke Pulau Oksigen ini, maka tidak akan membuat Polusi dan kadar oksigennya juga tetap terjaga.

“Oksigen di pulau Gili Iyang harus dijaga bersama, jadi apapun yang tidak ramah lingkungan harus diantisipasi,” ujarnya.

Bagi para wisatawan yang datang ke Pulau Oksigen ini, dapat menggunakan sepeda untuk bekelilingan Pulau Gili Iyang. Selain bisa menikmati kada oksigen, mereka juga bisa menikmati keindaan pulau Gili Iyang.

Namun demikian penerapan sepeda ramah lingkungan di Wisata Kesehatan ini harus mendapatkan dukungan dari Pemerintah Desa. Sebab, pengadaan sepeda ramah lingkungan tersebut bisa dilakukan oleh Desa, kemudian di kelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

“Jadi sangat penting peranan Desa dalam pengembangan wisata Kesehatan di Pulau Gili Iyan ini,” tandasnya.

Selain itu, tambah Wabup Sumenep, pengelolaan wisata Kesehatan di pulau Gili Iyang ini bisa dilakukan oleh Desa setempat dengan membentuk BUMDes, sehingga hasil dari kunjungan wisata tersebut bisa dirasakan langsung oleh masyarakat. Namun demikian Pemerintah Daerah akan tetap terus melakukan pembenahan dan membuat konsep Gili Iyang kedepannya.

“Listrik sudah masuk ke Gili Iyang, jadi tinggal pengembangannya dan pembenahan dalam infrastruktur maupun pengembangan di lokasi wisata itu sendiri, selain itu juga ada kendaraan ramah lingkungan di Pulau Oksigen tersebut,” pungkasnya.

Berdasarkan hasil hasil penelitian Balai Besar Teknis Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Jawa Timur pada 2001, kadar oksigen di Pulau Gili Iyang, Kecamatan Dungkek, Sumenep mencapai 21,5 persen. (Roni)

Comment