Bupati Sumenep, Kades Harus Bisa Membentuk Desa Mandiri

News Satu, Sumenep, Senin 30 Januari 2023- Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, Achmad Fauzi, SH, MH, mendorong semua Kepala Desa (Kades) harus bisa membentuk Desa Mandiri. Sehingga, bisa memajukan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.

“Kepala Desa harus memiliki niat serta semangat dalam menjalankan roda pemerintahan desa, demi membangun desa di segal sektor, sehingga terus melakukan berbagai inovasi program dalam rangkan memperkuat ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya,” kata Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsoyudo, SH, MH, Senin (30/1/2023).

Oleh karena itu, Desa yang berstatus Desa Mandiri bisa memacu dan memotivasi kepada desa lainnya untuk berproses menjadi desa mandiri, supaya pemerataan pembangunan dilakukan di seluruh desa se-Kabupaten Sumenep.

“Proses desa status mandiri minimal satu kecamatan satu desa mandiri yang selanjutnya ditingkatkan agar desa mandiri terus bertambah di desa lainnya,” ujarnya.

Ada 7 kepala desa mendapat piagam dan lencana sebagai desa berstatus Mandiri dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) RI, sebagai wujud apresiasi Pemerintah kepada Desa.

Penyerahan piagam dan penghargaan itu dilakukan Bupati Sumenep kepada kepala desa saat pelaksanaan Apel Gabungan yang diikuti oleh pimpinan OPD serta Aparatur Sipil Negara (ASN).

“Pemerintah Kabupaten Sumenep juga memberikan penghargaan kepada tujuh kepala desa itu, berupa anggaran dana untuk pengadaan sarana dan prasarana desa dengan ketentuan setiap desa  sebesar Rp150.000.000,00,” tandasnya.

Sementara, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI memberikan piagam dan lencana kepada tujuh kepala desa, yakni Kepala Desa Lobuk, Kebunagung, Kolor, Paberasan, Pamolokan, Lenteng Timur, dan Kepala Desa Karduluk.

“Jadikan piagam dan penghargaan ini motivasi kepada kepala desa lainnya untuk berproses menjadi desa mandiri, tujuannya indeks desa semakin meningkat, agar ketahanan sosial, ketahanan ekonomi dan ketahanan ekologi semakin lebih baik,” pungkasnya. (red)