HEADLINENEWSPEMERINTAHANPEMKAB SUMENEPREGIONALSUMENEP

Dinsos Sumenep Anggarkan 3 Miliar Untuk 243 RTLH

×

Dinsos Sumenep Anggarkan 3 Miliar Untuk 243 RTLH

Sebarkan artikel ini
Dinsos Sumenep Anggarkan 3 Miliar Untuk 243 RTLH
Dinsos Sumenep Anggarkan 3 Miliar Untuk 243 RTLH

News Satu, Sumenep, Senin 13 April 2020- Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, kucurkan dana sebesar 3,6 Miliyar untuk perbaikan dan pembangunan 243 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) pada tahun 2020 ini.

Hal tersebut, sesuai dengan data yang masuk pada Dinsos Sumenep dan sudah terverifikasi, baik dari daerah daratan maupun daerah kepulauan yang ada di Kabupaten ujung timur Pulau Madura ini.

“Untuk anggrannya per rumah itu Rp.15  juta  dengan rencana pembangunan sebanyak 243 Rumah, jadi kalau ditotal sekitar 3.6 Miliar,” ungkap Moh. Iksan Kepala Dinsos Sumenep, Senin (13/4/2020).

Total rumah yang masuk RTLH tersebut, Kadinsos menyebut ada kenaikan yang signifikan dari tahun sebelumnya, dimana di tahun 2019 sekitar 230-an, dan di tahun 2020 ini naik menjadi 243 rumah.

Lantaran makin mewabahnya Virus Corona atau Covid-19 ini, lanjut Iksan, sosialisasi hal tersebut terkendala, dimana saat ini kita tidak boleh mengadakan kerumunan massa yang memungkinkan memperluas penyebaran virus itu.

“Sebenarnya, target kita pada bulan Mei tahun 2020 ini sudah siap, namun karena wabah virus ini, kita tidak bisa malakukan sosialisasi,” ungkapnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa, dalam situasi pandemi Covid-19 saat ini pihaknya  akan meminta pertimbangan pada pihak Bupati dan Sekretaris Daerah (Sekda) Sumenep untuk pelaksanaan sosialisasi pada calon penerima program RTLH tersebut.

“Kami akan melaporkan pada Bupati dan Sekda, apakah masih harus nunggu selesainya wabah virus ini apa tidak, kalau semisal nanti langsung ditindaklanjuti dengan pemeberian bantuan ya kita akan laksanakan,” paparnya.

Sementara, Penandatangan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), dan pembukaan rekening dengan atas nama masing-masing penerima bantuan RTLH tersebut akan segera dilakukan.

“Jadi saya menyampaikan pada semua pihak terkait bahwasanya dalam program ini tidak boleh ada pungli sepeserpun kepada penerima bantuan RTLH ini,” tandasnya. (Hasan)

Comment