News Satu, Sumenep, Senin 28 Agustus 2017- Kejaksaan Negeri (Kejari) Sumenep, Madura, Jawa Timur (Jawa Timur), berencana akan segera melakukan pemanggilan terhadap para istri pejabat yang ada di lingkungan Pemkab setempat. Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya tindak pidana korupsi.
Kepala Kejari Sumenep, Bambang Panca Wahyu Haryadi, mengatakan, pemanggilan terhadap istri-istri pejabat tersebut dilakukan sebagai langkah preventif prilaku korupsi oleh oknum pejabat.
“Akan ada upaya kesana (pemanggilan istri-istri pejabat, red),” kata kepala Kejari Sumenep, Bambang Panca Wahyu Haryadi, Senin (28/8/2017).
Menurutnya, salah satu penyebab terjadinya prilaku korupsi disebabkan karena adanya dorongan dari dalam yakni dari dorongan dari rumah tangga sendiri. Sehingga berbagai langkah pencegahan harus dilakukan termasuk memberikan pengarahan kepada keluarga pejabat.
“Ide yang muncul seperti itu. Kita akan koordinasikan dengan pemerintah Kabupaten,” ungkapnya.
Ia mengaku, pihaknya akan segera melakukan pembahasan dengan bagian hukum Pemkab terkait rencana pemanggilan terhadap istri-istri pejabat. Untuk selanjutnya akan diberikan pengarahan untuk mencegah prilaku korupsi.
“Saya akan bicarakan dengan bagian hukum untuk pemanggilan Ibu-ibu pejabat Sumenep itu,” imbuhnya. (Ozi)
Comment