HEADLINEJATIMKESEHATANLIFE STYLEMADURANEWSNEWS SATUREGIONALSUMENEP

RSUDMA Sumenep Buka Layanan Kilat, Pasien Tak Lagi Ribet Urus Administrasi

×

RSUDMA Sumenep Buka Layanan Kilat, Pasien Tak Lagi Ribet Urus Administrasi

Sebarkan artikel ini
RSUDMA Sumenep Buka Layanan Kilat, Pasien Tak Lagi Ribet Urus Administrasi
RSUDMA Sumenep Buka Layanan Kilat, Pasien Tak Lagi Ribet Urus Administrasi

Sumenep, News Satu, Kamis 12 Juni 2025- RSUD dr. H. Moh. Anwar (RSUDMA) Sumenep, Madura, Jawa Timur, bergerak cepat menjawab kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang lebih mudah, cepat, dan bebas birokrasi. Sejumlah inovasi layanan diluncurkan sejak akhir 2024, menandai transformasi besar rumah sakit plat merah milik Pemkab Sumenep.

Salah satu terobosan krusial yang kini mulai dirasakan manfaatnya adalah Meja Konsultasi Mobile JKN (MJKN). Layanan ini hadir di tengah rendahnya literasi digital masyarakat terhadap aplikasi *Mobile JKN* milik BPJS Kesehatan.

“Kami paham, banyak masyarakat kesulitan daftar online ke poliklinik lewat aplikasi. Karena itu kami siapkan Meja Konsultasi MJKN untuk bantu langsung di rumah sakit,” tegas Kasi Informasi RSUD, Erfin Sukayati, M.Kes, Kamis (12/6/2025).

Langkah ini merupakan bentuk kepatuhan RSUD terhadap regulasi BPJS Kesehatan, sekaligus respons nyata atas keluhan pasien soal antrean layanan. Tak hanya itu, RSUD juga mengandalkan unit Instalasi Peduli Pelanggan (IPP) yang kini menjadi tumpuan masyarakat saat menghadapi kendala di rumah sakit. Terletak di timur IGD, IPP menjawab semua persoalan: dari keluhan pelayanan hingga urusan administrasi BPJS.

“IPP kami rancang sebagai garda depan pelayanan non-medis. Pasien tak perlu cari-cari bantuan, cukup datang ke IPP, semua beres,” terang Erfin.

IPP juga dilengkapi petugas bersertifikasi BNSP dan hotline aktif di luar jam kerja. Dengan begitu, pasien bisa mengakses bantuan kapan saja dan dari mana saja.

Inovasi ini terbukti meringankan beban warga. Hariyanto**, warga Kecamatan Dasuk yang kerap mendampingi warga desa ke rumah sakit, menyebut layanan kini jauh lebih ramah.

“Dulu sering bolak-balik cuma untuk ngurus berkas. Sekarang cukup datang, langsung dibantu. Pasien desa sangat terbantu,” pungkasnya.

Di bawah komando dr. Erliyati, M.Kes, RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep membuktikan bahwa pelayanan kesehatan berbasis kemanusiaan dan teknologi bisa diwujudkan di daerah.

Inovasi seperti MJKN dan IPP menandai era baru, rumah sakit tak lagi menjadi tempat yang menakutkan dan membingungkan, tapi menjadi pusat layanan yang mudah diakses, cepat tanggap, dan peduli pasien. (Rose)

Comment