HEADLINEJATIMNEWSNEWS SATUPEMERINTAHANREGIONALSURABAYA

Kebakaran Hebat Landa Jemur Wonosari Surabaya, Ning Lia DPD RI Turun Langsung Dampingi Korban

×

Kebakaran Hebat Landa Jemur Wonosari Surabaya, Ning Lia DPD RI Turun Langsung Dampingi Korban

Sebarkan artikel ini
Kebakaran Hebat Landa Jemur Wonosari Surabaya, Ning Lia DPD RI Turun Langsung Dampingi Korban
Kebakaran Hebat Landa Jemur Wonosari Surabaya, Ning Lia DPD RI Turun Langsung Dampingi Korban

Surabaya, Minggu 21 September 2025 | News Satu- Kebakaran besar melanda kawasan padat penduduk di Jalan Jemur Wonosari Gang Masjid, Wonocolo, Surabaya, Rabu (17/9/2025) malam sekitar pukul 21.00 WIB. Api yang diduga berasal dari kompor lupa dimatikan di sebuah rumah kos, dengan cepat menjalar ke bangunan lain di sekitarnya.

Dalam hitungan menit, api melahap tujuh rumah, empat kontrakan non-permanen, tiga kamar kos non-permanen, dan dua kamar kos permanen. Kerugian materiil ditaksir mencapai lebih dari Rp210 juta. Musibah ini mendapat perhatian dari Anggota DPD RI, Lia Istifhama (Ning Lia), yang langsung hadir di lokasi kebakaran. Putri ulama besar KH Maskur Hasyim itu terlihat memeluk dan menguatkan para korban yang kehilangan tempat tinggal.

“Dalam lima menit, tujuh rumah terbakar. Kita harus memikirkan bagaimana agar tidak terjadi lagi, bukan hanya kuratif, tapi juga preventif,” tegas Ning Lia, peraih Legislatif Awards 2025, Minggu (21/9/2025).

Ning Lia menyoroti pentingnya kesiapsiagaan warga dalam menghadapi bencana, termasuk ketersediaan alat pemadam api ringan (APAR). Menurutnya, APAR di tingkat RT masih terbatas dan sebagian sudah kedaluwarsa.

“Semakin banyak APAR, semakin bagus. Karena waktu sangat menentukan saat api muncul,” jelas Ning Lia, yang juga dikenal sebagai Senator Cantik.

Selain soal APAR, ia juga menekankan perlunya solusi atas akses jalan sempit di kawasan padat penduduk. Kondisi itu membuat petugas pemadam kesulitan menjangkau titik api.

“Pemerintah perlu membantu warga dengan memperhatikan akses jalan umum. Supaya penanganan musibah bisa lebih cepat,” imbuhnya.

Di balik duka, Ning Lia mengapresiasi gotong royong warga Jemur Wonosari yang membuka rumah bagi korban, menggalang dana, hingga membentuk posko darurat.

“Ini wujud kebersamaan yang luar biasa. Gotong royong adalah jati diri bangsa kita,” ungkapnya.

Sementara itu, Dinsos Jatim dan BPBD Jatim telah menyalurkan bantuan logistik dan kebutuhan darurat. Sejumlah sekolah juga ikut memberikan donasi pakaian untuk korban.Anggota DPRD Surabaya, Muhaimin, yang turut hadir bersama Ning Lia, menegaskan dukungan penuh dari para pemangku kebijakan.

“Jangan khawatir, ada Ning Lia, Ibu Khofifah, dan stakeholder Surabaya yang siap membantu. Bantuan terbaik pasti diupayakan,” ucapnya.

Berdasarkan keterangan warga, api bermula dari kos milik Tennia Suprihatin (42). Kompor yang lupa dimatikan menyulut kayu bangunan semi permanen hingga menjadi kobaran besar. Meski hanya puing yang tersisa, para korban mengaku terharu dengan solidaritas warga.

“Semangat kebersamaan Jemur Wonosari jadi cahaya harapan bagi kami untuk bangkit,” pungkasnnya. (Kiki)

Comment