News Satu, Bondowoso, Senin 29 Juli 2019- Sebayak 25 atlet dirgantara Indonesia. Melakukan fun fly paralayang di puncak Megasari, Kecamatan Ijen, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. Peserta yang ikut di antaranya , 20 orang berasal dari beberapa kota di Indonesia. Dan 5 dari Kabupaten Bondowoso sendiri.
Dalam kegiatan ini Sinung Sudrajat sebagai ketua Ijen Fun Fly dan sekaligus ketua komisi IV DPRD Kabupaten Bondowoso, menyampaikan bahwa kegiatan ini di bertujuan untuk memadukan even ini sekaligus mempromosikan ke indahan wisata di Bondowoso.
“Dalam acara Ijen Fun Fly ini, kami segaja memadukan atantara, olah raga dan pariwisata, Yang di selenggarakan tiap tahun di puncak Megasari, ” katanya, Senin (29/7/2019).
Harapanya kedepan kegiatan ini agar bisa menjadi even nasional dan internasional di Jawa Timur, Dengan tujuan mempromosikan wiasata dan oleh raga paralayang ini.
“Di Bondowoso ada paralayang dengan view yang menarik dan paling bagus dari kota lain yang sudah ada sebelumnya,” jelasnya
Lebih Lanjut dia kegiatan ini semua Atlet tidak hanya di ajak untuk sensasi terbang saja, Namun juga bisa mengunjungi tempat Wisata yang ada di Bondowoso.
“Kami ingin megenalkan puncak Megasari ini, Dengan melalui oleh raga , Karana tak semua tempat memiliki tempat se indah ini di Jawa Timur, itu hanya ada di Batu Malang dan Bondowoso yang ada,” ujarnya.
Lebih Lanjut Sinung dalam kegiatan Ijen Fun Fly sekarang dan tahun sebelumnya . Masih terkendala jalan yang berdebu dan tidak beraspal. Untuk menuju teke off ke puncak Megasari.
“Harapan kami kepada pemerintah kedepan agar memberikan fasilitas umum yang lebih baik , Ada jalan yang sebagai sudah di beton dan masih bayak yang belom, Saya sendiri tau persis jalan nya karena naik juga ke puncak Megasari,” tegasnya
Ia menambahkan bahwa tahun ini untuk anggara Ijen Fun Fly ini sanagat minim hanya 100 juta, sehingga kita batasi untuk pesertanya.
“Masih bayak kendala yang kita temukan di lapangan , seperti air dan tempat lendingnya yang punya PTPN dan tahun sebelumnya wajib revisi, karena kita tidak mungkin baru merintis kemudian ada perjanjian bisnis to bisnis, sedangkan 2021 Kabupaten Bondowoso akan menjadi tuan rumah paralayang porprov ,” pungkasnya. (Rokib)
Comment