HEADLINEKESEHATANLIFE STYLENASIONALNEWSSUMENEP

Mahfud MD Ajak Kiai Di Madura Kampanye Prokes Pada Santri Dan Masyarakat

×

Mahfud MD Ajak Kiai Di Madura Kampanye Prokes Pada Santri Dan Masyarakat

Sebarkan artikel ini
Mahfud MD Ajak Kiai Di Madura Kampanye Prokes Pada Santri Dan Masyarakat
Mahfud MD Ajak Kiai Di Madura Kampanye Prokes Pada Santri Dan Masyarakat

News Satu, Sumenep, Minggu 4 Oktober 2020- Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD, melakukan kunjungan ke dua Pondok Pesantren (Ponpen), yakni Ponpes Annuqayah dan Al-Amin Sumenep, Madura, Jawa Timur. Dalam kunjungannya tersebut Mahfud MD mengajak para kiai di Madura untuk mengkampanyekan Protokol Kesehatan (Prokes) kepada masyarakat dan santri, Minggu (4/10/2020).

Menkopolhukam Mahfud MD mengatakan, Berdasarkan data dari Gugus Tugas Covid-19 di Jawa Timur, Kabupaten Sumenep masih berstatus merah, karena protokol kesehatan belum sepenuhnya dijalankan dengan baik. Oleh karena itu, dirinya datang khusus ke pondok untuk menyambangi kiai dan para santri.

“Saya memang datang khusus ke Ponpes untuk menyambangi kiai agar bisa membantu Pemerintah untuk mengkampanyekan prokes kepada masyarakat dan santri,” kata mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), di Ponpes Annuqayah Guluk-guluk Sumenep, Minggu (4/10/2020).

Mahfud mengatakan, dirinya juga pernah menjadi santri di salah satu pondok pesantren di Madura ini, sehingga paham betul peran kiai di kalangan masyarakat Madura.

“Kiai memegang peran yang amat penting tidak hanya di pondok, tapi di juga di kalangan masyarakat, khususnya di Madura. Sebab dengan ketokohan, teladan, serta ilmu yang dimiliki, santri dan masyarakat Madura pada umumnya tunduk dan patuh pada kiai” ujar Mahfud.

Kehadiran Mahfud MD di salah satu pondok pesantren tertua di Madura ini, disambut hangat para ulama, tokoh masyarakat, dan aparat pemerintah. Di Pondok Pesantren yang didirikan KH. Moh. Syarqawi pada tahun 1887 ini, menurut Mahfud MD, para ulama dan tokoh masyarakat memiliki peran penting dalam membangun kesadaran masyarakat, agar tetap mematuhi anjuran pemerintah dalam menekan penyebaran covid-19.

“Pondok pesantren Annuqayah dengan 6 ribu lebih santri yang dimilikinya, dapat menjadi contoh dan garda terdepan dalam menekan angka penyebaran Covid-19 di pulau Madura,” imbuhnya.

Usai berkampanye dan melakukan sarasehan ulama di Annuqayah, Mahfud MD dan rombongan dari Kantor Kemenko Polhukam Jakarta, melanjutkan kunjungan ke Pondok Pesantren Al Amien, Prenduan, Sumenep. (Lim)

Comment