HEADLINEHUKRIMHUKUMNARKOBANEWSREGIONALSUMENEP

Tekan Peredaran Narkoba Di Sumenep, Cabup Fauzi Gandeng Guru Ngaji Dan Bentuk Kampung Tangguh

×

Tekan Peredaran Narkoba Di Sumenep, Cabup Fauzi Gandeng Guru Ngaji Dan Bentuk Kampung Tangguh

Sebarkan artikel ini
Tekan Peredaran Narkoba Di Sumenep, Cabup Fauzi Gandeng Guru Ngaji Dan Bentuk Kampung Tangguh

News Satu, Sumenep, Kamis 12 November 2020- Peredaran narkoba di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, cukup meresahkan masyarakat. Untuk menekan hal itu, dibutuhkan keterlibatan semua pihak, agar peredaran narkoba tidak terus merajalela.

Calon Bupati Sumenep, nomor urut satu (1) Achmad Fauzi, berencana menggandeng guru ngaji dan membentuk kampung tangguh anti narkoba di setiap Desa. Sehingga, para pengedar narkoba tidak memiliki cela untuk mengedarkan barang terlarang tersebut.

“Saya sudah sowan ke sejumlah ulama dan guru ngaji, bagaimana caranya untuk bisa menekan peredaran narkoba di Sumenep,” kata Politisi PDI Perjuangan Sumenep ini, Kamis (12/11/2020).

Lanjut Achmad Fauzi yang sangat peduli dengan para pemuda ini, salah satu upaya yang akan dilakukan pihaknya, dalam rangka memerangi peredaran narkoba, terutama jika terpilih sebagai Bupati pada 9 Desember mendatang, ialah menggandeng para kiai dan mendorong guru ngaji untuk ikut serta menyosialisasikan bahayanya Narkoba.

“Kami ingin menggandeng para kiai dan mendorong para guru ngaji untuk ikut membantu sosialisasi persoalan (bahaya, red) narkoba. Agar Sumenep ini terbebas dari narkoba,” ujar pengusaha sukses di Jakarta ini.

Calon Bupati Sumenep yang berpasangan dengan Nyai Hj. Dewi Khalifah ini berkomitmen membuat program Desa Tangguh Narkoba.

“Dan dalam hal ini kita akan menggandeng semua pihak, baik Polres, BNNK hingga elemen lain,” tegasnya.

Suami Nia Kurnia ini juga merespons positif program Polres Sumenep untuk memondokkan para pengguna.

“Kami sangat merespons positif program Polres untuk memondokkan para pengguna yang tertangkap,” tandas suami Nia Kurnia ini.

Sekadar diketahui, Pilbup Sumenep tahun 2020 diikuti dua pasangan calon, yaitu Achmad Fauzi – Nyai Hj. Dewi Khalifah (nomor urut 1) dan pasangan Fattah Jasin – KH. Ali Fikri (nomor urut 2).

Pasangan Achmad Fauzi – Hj. Dewi Khalifah diusung PDI Perjuangan, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Bulan Bintang (PBB).

Sedangkan pasangan Fattah Jasin – KH. Ali Fikri diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Demokrat, Partai Nasdem, Partai Hanura, dan Golkar sebagai partai pendukung. (Lim)

Comment