News Satu, Sumenep, Selasa 4 April 2017- Penertiban pedagang kaki lima (PKL) di areal taman bunga atau taman adipura yang saat ini dipindahkan ke pasar Bangkal, Kecamatan Kota, Sumenep, Madura, Jawa Timur, merupakan awal dari terpusatnya perekonomian rakyat. Namun demikian apakah hal itu mungkin bisa dilakukan pemerintah daerah untuk memusatkan perekonomian rakyat di Pasar Bangkal ???.
Anggota DPRD Sumenep, Juhari mengatakan, langkah pemerintah untuk menjadikan areal taman bunga atau taman adipura menjadi sebuah tata ruang hijau memang sudah bagus dengan menertibkan para Pedagang Kaki Lima (PKL). Namun yang menjadi pertanyaan pada saat ini, apakah cukup dengan menertibkan dan memusatkan PKL ke pasar Bangkal, tanpa ada tindak lanjut untuk menghidupkan ekonomi kerakyatan.
“Saya kira tidak cukup sampai di situ saja, melainkan Pemkab harus menjadikan pasar bangkal sebagai pusat perekonomian rakyat. Seperti yang kita tahu, disana ada PKL, Pedagang Buah, Pedagang Sepeda Motor dan Sepeda Pancal, jadi sudah bisa semuanya terpusat di Pasar Bangkal,” katanya, Selasa (4/4/2017).
Lanjut Politisi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini, dilihat dari segi lokasi, Pasar Bangkal berada berada ditengah-tengah, jadi sangat memungkikankan jika pasar Bangkal menjadi sebagai pusat perekonomian rakyat.
“Coba di desain sebaik mungkin pasar Bangkal agar bisa menjadi pusat perekonomian rakyat, dan ini sudah tanggung jawab pemerintah bagaimana menghidupkan perekonomian para PKL yang ditertibkan tersebut, jika terpusat di pasar Bangkal, maka pendapatan para PKL juga akan naik,” ujar anggota Komisi II DPRD Sumenep ini.
Comment